Kiper PS TNI Mengaku Diperintahkan Diving Lawan Arema

Kiper PS TNI, Teguh Amirudin
Sumber :

VIVA.co.id – Arema FC gagal meraih kemenangan atas PS TNI. Singo Edan ditahan imbang The Army 1-1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 14 Oktober 2017. Hasil imbang tidak lepas dari penampilan gemilang kiper PS TNI, Teguh Amirudin.

Banyak Berkutat di Zona Degradasi, Arema FC Bersyukur Lolos dari Lubang Jarum

Teguh Amirudin merupakan kiper kelahiran Malang 24 tahun silam. Ia merupakan jebolan Arema U-21. Di pertandingan kontra Arema, aksi gemilang Teguh mampu mematahkan serangan bertubi-tubi dari pemain Arema.

"Pertama bermain deg-degan di kota sendiri apalagi dilihat Aremania, dan Alhamdulillah bisa tampil baik buat tim dan meraih poin untuk PS TNI. Saya juga minta maaf selaku orang Malang buat emosi suporter," kata Teguh Amirudin.

Arema FC Selamat dari Degradasi, Begini Kata Widodo Cahyono Putro

"Saya bersyukur, Alhamdulillah dengan hasil ini, menurut saya hasil terbaik untuk PS TNI dan Arema, 1-1," tutur Teguh Amirudin.

Selain aksi gemilang, aksi diving Teguh Amirudin juga menyulut emosi Aremania yang hadir. Teguh pun mengakui, ia sengaja mengulur-ulur waktu saat kedudukan sudah imbang. Meski sebenarnya ia mengalami rasa sakit di bagian kaki.

Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC

"Banyak diving itu instruksi dari pelatih, ini juga strategi juga, di kandang lawan kami harus pintar memanfaatkan waktu. Tapi memang sakit yang saya rasakan di lapangan," ujar Teguh Amirudin. 

Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro

Widodo Cahyono Putro Ungkap Kunci Selamatkan Arema FC dari Degradasi

Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro menjadi tokoh sentral dalam upaya penyelamatan tim ini dari ancaman degradasi. Dia yang direkrut di pertengahan putaran kedua.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024