Perginya Arsene Wenger dan Tantangan Bagi Arsenal

Manajer Arsenal, Arsene Wenger.
Sumber :
  • Reuters/Alex Morton

VIVA – Kabar mengejutkan datang dari Arsenal. Yah manajer Arsene Wenger yang telah bersama sejak 22 tahun lalu menyatakan mundur akhir musim 2017/2018.

Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal

Kontrak Arsenal bersama Wenger sebenarnya masih tersisa semusim lagi. Namun pria asal Prancis ini memilih mengakhiri lebih cepat. 

"Saya merasa bersyukur bisa mendapatkan keistimewaan melayani klub dalam waktu yang sangat lama," kata Wenger dilansir BBC.

Pengakuan Pochettino Usai Chelsea Dibantai Arsenal

Pesan khusus pun dilontarkan Wenger kepada fans Arsenal. The Professor berharap fans bisa menjaga kehormatan dan nilai-nilai luhur klub.

"Dengan komitmen dan integritas, saya memimpin klub ini. Untuk semua pencinta Arsenal, saya titipkan kehormatan klub," ujar Wenger.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Arsenal merupakan salah satu manajer terlama di Premier League. Sir Alex Ferguson pernah menjadi manajer Manchester United selama 26 tahun. 

Pasang surut prestasi Arsenal pun telah dilalui oleh Wenger. Selama 22 tahun, Wenger memimpin Arsenal. Sudah 3 gelar Premier League dan 7 Piala FA yang dipersembahkan Wenger untuk The Gunners.

Pencapaian terbaik Wenger terjadi pada musim 2003/04, di mana Arsenal menjadi juara dengan status invincible alias tak terkalahkan. Prestasi Wenger lainnya adalah mengantarkan Arsenal ke final Liga Champions musim 2005/06.

Wenger tidak hanya memberikan prestasi bagi The Gunners, namun ia juga mencetak pemain bintang. Sebut saja, Dennis Bergkamp, Thierry Henry, Tony Adams dan masih banyak lagi, adalah contoh pemain hebat yang pernah bekerjasama dengannya. 

Mundurnya Wenger kemungkinan tidak terlepas dari prestasi Arsenal yang kurang memuaskan bagi penggemarnya. Bayangkan saja, Wenger terakhir kali memberikan trofi Premier League bagi Arsenal adalah tahun 2003/2004. 

Apalagi Wenger belum pernah memberikan trofi bergensi di kancah Eropa, Liga Champions. Terlepas dari prestasi yang pernah Wenger berikan ke Arsenal, tentu ini bukti kuat jika fans ingin Wenger diganti. 

Dalam sebuah pertandingan tahun 2017 lalu, fans Arsenal sempat membawa spanduk bertuliskan 'Arsene, thanks for the memories, but it's time to say goodbye'.   

Namun manajemen Arsenal lebih memilih untuk memperpanjang kontrak baru Wenger sampai 2019.

“Ambisi kami adalah menjuarai Premier League dan trofi-trofi penting lainnya di Eropa. Itulah yang diinginkan fans, pemain, staf, dan para petinggi klub. Kami tidak akan beristirahat sebelum itu tercapai. Arsene adalah orang terbaik yang memungkinkan hal itu terwujud. Dia punya rekor fantastis dan kami mendukung dia sepenuhnya,” ujar pemegang saham mayoritas Arsenal, Stan Kroenke, di situs resmi klub. 

Mundurnya Wenger tersebut, mendapatkan banyak tanggapan. Salah satunya adalah mantan anak asuhnya, Emmanuel Petit. 

Petit mengatakan, Wenger adalah seorang revolusioner yang mengubah wajah sepakbola Inggirs. 

"Mereka harus melihat secara keseluruhan. Semua yang diubah oleh Wenger, stadion, fasilitas latihan, ia tidak hanya mengubah Arsenal tapi juga Premier League," kata Petit dikutip dari Mirror. 

Sejauh ini, alasan Wenger untuk meninggalkan Arsenal memang masih menjadi misteri. Sebab, ada yang mengatakan jika Wenger dipecat bukan mundur. 

Legenda hidup Arsenal, Ian Wright, merasa tak yakin jika Wenger mengundurkan diri. Wright yakin Wenger dipecat. Sebab, mantan penyerang Arsenal yang berhasil menjuarai Premier League musim 1997/1998 bersama Wenger, tahu betul karakter The Professor.

Siapa penggati Wenger dan tantangan Arsenal ke depan. 

Direktur eksekutif Arsenal, Ivan Gazidiz, sadar takkan mudah mencari pengganti Wenger. Apalagi, Wenger sudah menukangi The Gunners selama 22 tahun.

"Kami tak akan mencari pengganti dia. Arsene adalah manajer luar biasa dan pribadi yang luar biasa. Kami tak akan menemukan pengganti, kami perlu menemukan jalan baru," kata Gazidis seperti dilansir Soccerway.

Gazidis, mengatakan mereka tidak akan terburu-buru mencari pengganti Wenger. Apalagi Wenger adalah sosok yang membuat perubahan di Arsenal.

“Ia telah membawa permainan sepak bola yang indah dan membuat Arsenal terkenal di dunia melalui gaya pemain sepak bola yang kami tampilkan,” kata Gazidis. 

Manajer Arsenal, Arsene Wenger.

Beberapa nama pun bermunculan untuk menggatikan pria berusia 68 tahun ini. Mereka adalahCarlo Ancelotti, Luis Enrique, Thomas Tuchel, Brendan Rodgers, Patrick Vieira, Thierry Henry, hingga Massimiliano Allegri.

Siapapun yang nantinya menjadi pengganti Wenger tidaklah mudah. Berkaca dari MU setelah mereka ditinggalkan Ferguson pada 2013 lalu. 

Dalam kurun lima tahun saja, MU sudah berganti empat manajer. David Moyes, Ryan Giggs, Luis van Gaal dan Jose Mourinho yang menangangi MU dalam lima tahun terakhir.

Menjadi manajer dan mendapatkan kepercayaan yang cukup lama memanglah tidak mudah. Mereka harus menunjukkan prestasi luar biasa agar bisa awet menangani sebuah klub.

Tentu apa yang dialami oleh MU, tidak ingin diulang oleh Arsenal. Yang terpenting siapapun pengganti Wenger harus mampu membawa Arsenal juara Premier League, setelah puasa sejak 2004 lalu.  

Musim ini, Wenger bisa saja mempersembahkan trofi Liga Europa sebagai piala perpisahan dengan Arsenal. The Gunners lolos ke semifinal Liga Europa dan bertemu dengan Atletico Madrid. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya