- yahoosport
VIVAnews - Manajer Queens Park Rangers, Neil Warnock, menilai Chelsea butuh stabilitas jika ingin terus berjaya di Premier League. Menurutnya hal ini bisa diberikan oleh manajer Andre Villas-Boas.
Sejak diambil alih Roman Abramovich pada 2003 lalu, Chelsea terus gonta-ganti pelatih. Manajer sekelas Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti saja lengser karena tak mampu memenuhi ekspetasi sang pemilik.
Meski demikian, menurut Warnock, hal yang sama takkan menimpa Villas-Boas. Ia percaya, Abramovich dan manajemennya sudah belajar dari kesalahan di masa lalu.
"Rasanya tidak biasa memiliki seorang manajer yang sangat muda karena mereka biasanya tidak mendapat kesempatan. Namun, Chelsea sudah memilih seseorang yang mungkin bisa mempertahankan pekerjaannya selama beberapa tahun ke depan," kata Warnock seperti dilansir Mirror Football.
"Saya tahu orang mengatakan AVB akan dipecat jika Chelsea tidak memenangkan Premier League atau Liga Champions, tapi saya tidak berpikir hal itu akan terjadi padanya."
"Saya pikir manajemen telah melihat apa yang dilakukan Sir Alex Ferguson dan melihat stabilitas yang telah diciptakan Arsene Wenger. Saya pikir, Chelsea membutuhkan hal semacam itu dan dari mana lagi mereka bisa mendapatkannya selain dari manajer muda terbaik di dunia," lanjut Warnock.
"Stabilitas adalah satu-satunya yang hilang dari Chelsea. Mereka memiliki pemain bagus dan AVB menunjukkan bahwa dirinya tidak khawatir dengan reputasi. Dia melakukan semuanya dengan caranya sendiri dan dia juga perhatian dengan pemainnya."
Hingga kini, Villas-Boas telah mengantar The Blues ke posisi tiga klasemen. John Terry dan kawan-kawan tertinggal tiga angka dari Manchester City (pemuncak klasemen) dan satu poin dari Manchester United (peringkat dua).
"Saya pikir Chelsea telah diremehkan. Padahal, mereka memiliki kesempatan untuk memenangkan liga, sementara semua orang lebih fokus pada dua klub Manchester," tukas Warnock.
Bertemu Conte, Hiddink Minta Saran soal Inter Milan?
Pemilik baru Inter Milan menginginkan Hiddink jadi bos sementara.
