Sumber :
- Reuters/Matthew Childs
VIVA.co.id
- Jose Mourinho mengaku terkejut dengan penampilan John Terry sejak kembali ke Chelsea pada 2013.
Performa kapten Chelsea ini memang banyak mengejutkan publik, tak terkecuali sang
special one. Dia mengakui pernah berpikir jika
bek veteran itu sudah 'habis' ketika ia kembali ke Stamford Bridge dua tahun lalu.
Namun kini Terry telah menjelma sebagai palang kokoh pertahanan The Blues. Ia selalu tampil sejak kembali Mourinho.
Bermain di setiap pertandingan menuju gelar Premier League musim ini bukan hanya menjadi anugerah bagi Terry, namun juga bagi Mourinho tentunya.
"Jika seorang pemain itu tidak penting, cepat atau lambat ia akan pergi. Di bawah saya, dia sudah dapatkan dua kontrak baru. Tapi saya juga tahu itu, mungkin tanpa dia, saya tidak akan membawa Chelsea menjadi juara Premier League," ujar Mou kepada FourFourTwo.
Tapi prestasi permain 34 tahun itu tampaknya tidak mungkin segemilang ini sebelum kedatangan Mourinho.
Di era Rafael Benitez, Terry melalui masa masa sulit. Bahkan pelatih yang kini menukangi Napoli itu mengklaim bahwa mantan kapten Inggris tersebut sudah tidak mampu bermain dua kali dalam seminggu.
"Ini bukan tentang klub, tetapi manajer karena mungkin dengan manajer lain ia tak akan bermain. Dan tanpa bermain, ia tidak akan memiliki kontrak baru," kata Mourinho
Kini Mourinho sadar betul betapa pentingnya peran Terry dan juga sebaliknya begitu pentingnya jasa Mourinho bagi karier profesional Terry.
"Tanpa dia itu akan menjadi sangat sulit," ujar mantan arsitek Real Madrid dan Inter Milan ini.
![Eks bos Chelsea Guus Hiddink]()
![img_title]()
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Baca Juga :
Scholes Ramal MU Paceklik Trofi 2 Tahun
Namun kini Terry telah menjelma sebagai palang kokoh pertahanan The Blues. Ia selalu tampil sejak kembali Mourinho.
Bermain di setiap pertandingan menuju gelar Premier League musim ini bukan hanya menjadi anugerah bagi Terry, namun juga bagi Mourinho tentunya.
"Jika seorang pemain itu tidak penting, cepat atau lambat ia akan pergi. Di bawah saya, dia sudah dapatkan dua kontrak baru. Tapi saya juga tahu itu, mungkin tanpa dia, saya tidak akan membawa Chelsea menjadi juara Premier League," ujar Mou kepada FourFourTwo.
Tapi prestasi permain 34 tahun itu tampaknya tidak mungkin segemilang ini sebelum kedatangan Mourinho.
Di era Rafael Benitez, Terry melalui masa masa sulit. Bahkan pelatih yang kini menukangi Napoli itu mengklaim bahwa mantan kapten Inggris tersebut sudah tidak mampu bermain dua kali dalam seminggu.
"Ini bukan tentang klub, tetapi manajer karena mungkin dengan manajer lain ia tak akan bermain. Dan tanpa bermain, ia tidak akan memiliki kontrak baru," kata Mourinho
Kini Mourinho sadar betul betapa pentingnya peran Terry dan juga sebaliknya begitu pentingnya jasa Mourinho bagi karier profesional Terry.
"Tanpa dia itu akan menjadi sangat sulit," ujar mantan arsitek Real Madrid dan Inter Milan ini.
Bertemu Conte, Hiddink Minta Saran soal Inter Milan?
Pemilik baru Inter Milan menginginkan Hiddink jadi bos sementara.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :
