Sumber :
- mirror.co.uk
VIVA.co.id
- Manchester City dipermalukan Liverpool di Etihad Stadium, Minggu dini hari, 22 November 2015. Bek klub biru langit itu, Bacary Sagna, menyebut serangan mematikan di Paris pada Jumat, 13 November 2015, sebagai penyebab kekalahan.
Sagna yang dikutip
Sports Mail
, Senin, 23 November, mengklaim terlalu lelah secara emosional dengan aksi teroris di kampung halamannya. Dalih itu dia gunakan, untuk menjawab soal blundernya yang berujung gol pertama Liverpool.
[Baca Juga: Aduh, Istri Cantik Bintang MU Tak Tahu Old Trafford]
Baca Juga :
Prediksi Premier League: Fulham vs Liverpool
Sagna dan pemain Prancis lain, Eliaquim Mangala, adalah bagian dari lini pertahanan City yang rapuh, saat menghadapi permainan brilian anak-anak asuhan Juergen Klopp. "Kami memulai pertandingan dengan baik, tapi kami kebobolan cukup cepat."
"Kami berdua terlibat dalam gol pertama. Jadi itu tidak pernah mudah (setelahnya). Tapi kami harus tetap mengangkat kepala ke atas, dan itu yang kami akan lakukan di masa depan," kata Sagna. (ren)
Halaman Selanjutnya
Sagna dan pemain Prancis lain, Eliaquim Mangala, adalah bagian dari lini pertahanan City yang rapuh, saat menghadapi permainan brilian anak-anak asuhan Juergen Klopp. "Kami memulai pertandingan dengan baik, tapi kami kebobolan cukup cepat."