VIVA.co.id – Jose Mourinho sudah teken kontrak untuk menjadi manajer Manchester United musim depan. Tapi keputusan tersebut tak sepenuhnya bisa diterima legenda klub, Dwight Yorke.
Pria yang sukses meraih Treble Winner di tahun 1999 bersama Setan Merah tersebut merasa sosok yang tepat untuk menggantikan Louis van Gaal adalah Ryan Giggs.
Bukan tanpa alasan mengapa Yorke menganggap Giggs sebagai orang yang pantas menangani MU. Dia merasa Giggs adalah pemain yang mengenal karakter tim luar dalam, baik soal strategi ataupun teknis di lapangan.
Belum lagi, Giggs sudah pernah menjabat sebagai asisten manajer saat LvG melatih dua musim terakhir. Dan, sebelum itu, pria asal Wales tersebut pernah menjadi caretaker saat manajemen MU memecat David Moyes.
"Saat saya melihat keseluruhan, pilihan saya adalah Giggs," kata Yorke, seperti dilansir Express.
Keyakinan Yorke akan Giggs juga terlihat dari contoh konkret kesuksesan dari Pep Guardiola, Luis Enrique, Diego Simeone dan Zinedine Zidane. Dari ketiga pelatih di atas bisa diambil kesimpulan kalau mantan pemain yang mengenal karakter klub, kemungkinan besar akan memberikan dampak positif bagi klub.
"(Zinedine) Zidane, (Luis) Enrique, Pep (Guardiola) dan (Diego) Simeone adalah orang-orang yang diberi kesempatan di klub besar. Saya pikir situasi tersebut bisa mengubah mentalitas, bukan menyetel kembali kedalaman tim," tuturnya.
"Giggs menghabiskan tiga tahun di kursi kepelatihan di bawah dua manajer di Manchester United dan saat ini dia berusia 42 tahun, itu adalah waktu yang baik untuk menyerahkan jabatan pelatih kepadanya. Klub silakan saja melihat sosok Mourinho, dia pelatih bagus, tapi dia pilihan yang tepat setelah Giggs," ucap Yorke.
Posisi Giggs di manajerial MU pun kini terancam. Karena, perannya bisa digantikan oleh asisten manajer yang setia mendampingi Mourinho sejak dia melatih FC Porto, dia adalah Rui Furia. Dan mantan pemain MU, Rio Ferdinand juga diperkirakan akan berada di staf kepelatihan Mourinho.
Penulis: Anang Fajar Irawan
