- Action Images via Reuters / Jason Cairnduff
VIVA.co.id – Bek Burnley Micahel Keane, mengatakan Paul Pogba tidak membiarkan popularitas merasuki kepalanya. Menurutnya Pogba masih tetap rendah hati, seperti yang dikenalnya beberapa tahun silam, ketika masih sama-sama berseragam Manchester United.
Dilansir dari Squawka, Minggu 30 Oktober 2016, Keane dibeli MU saat masih berusia 18 tahun, pada 11 Januari 2011. Namun, dia tidak dapat menembus tim inti, dipinjamkan ke Burnley dan mendapat kontrak permanen bersama the Clarets pada Januari 2015.
"Saya melihatnya saat makan malam, dan dia masih orang yang sama seperti biasanya, sungguh rendah hati dan lucu. Ketenarannya belum mengubah dia sama sekali, yang sangat menyenangkan untuk dilihat," kata Keane.
Saat ini keduanya sama-sama berusia 23 tahun, dan menjalani nasib berbeda. Keane mengatakan tidak terkejut, ketika MU membeli kembali Pogba dari Juventus, dan menjadikannya pemain termahal di dunia. Dia justru terkejut ketika Pogba meninggalkan Old Trafford empat tahun silam.
"Saat dia meninggalkan MU, kami semua sangat terkejut klub bisa membiarkannya pergi. Saya tidak tahu pasti mengapa, saya kira terkait dengan waktu bermain. Tidak mengejutkan saya, melihat dia dibeli kembali dengan harga semahal itu. Lebih seperti kejutan menyenangkan, bisa melihatnya lagi," ucap Keane.
Keane mengatakan rekan-rekannya sesama pemain muda, sudah bisa melihat Pogba sebagai pemain yang spesial, saat hari pertama mereka menjalani latihan bersama di MU.
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
