Olivier Giroud Undang Anak 10 Tahun Korban Bullying ke Laga AC Milan
- AP Photo/Luca Bruno
VIVA Bola – Kisah Mael, anak berusia 10 tahun yang putus sekolah karena berulang kali menjadi korban bullying membuat Olivier Giroud bereaksi. Dia mengundang sang anak untuk datang ke pertandingan AC Milan.
Kisah bullying yang dialami Mael ini jadi sorotan di Prancis. Giroud menyampaikan pesan menyentuh dan meminta Mael untuk bangkit dari pengalaman buruk tersebut.
"Seorang anak yang mengalami intimidasi tidak harus pindah sekolah. Ketika Anda mendengar seorang anak bicara seperti itu, hati Anda tersakiti," kata Giroud, dikutip dari RTL.
Striker Timnas Prancis, Olivier Giroud.
- AP Photo/Ricardo Mazalan
Giroud mengirim pesan melalui video dan diberikan kepada bocah lelaki tersebut. "Sangat berani, dan saya sangat mengagumi Anda."
Giroud kemudian mengundang Mael ke San Siro untuk menyaksikan Milan bertanding di Serie A. Dia ingin bertemu langsung dengan Mael.
Ayah dari Mael mengaku tidak menyangka anaknya bisa mendapat dukungan seperti ini. Apalagi sang anak sangat suka dengan sepakbola.
Striker AC Milan, Olivier Giroud
- AP Photo/Antonio Calanni
"Dia sangat tersentuh dan mulai menangis," kata sang ayah tentang reaksi Mael ketika diundang Giroud.
Kisah Mael ini terungkap dan jadi sorotan karena menyedihkan. Selama tiga tahun dia mengalami bullying, tapi tak bisa pindah sekolah karena tinggal di daerah pedesaan.
Katakan Tidak pada Tindakan Bullying di Lingkungan Sekolah
Saat ini masa-masa sekolah justru menjadi momen waktu yang penuh dengan ketakutan, kecemasan, hingga penderitaan yang disebabkan adanya perilaku bullying atau intimidasi.
