Ronaldinho Bukan Spesial di Milan

VIVAnews - Ronaldinho pernah tercatat sebagai Pemain Terbaik Dunia dua kali. Namun, kehadirannya di San Siro tak mampu mendongkrak performa AC Milan dalam perburuan scudetto.

Meski mampu menunjukkan kelasnya di awal-awal kompetisi, Ronaldinho rupanya tak mampu menunjukkan performa emasnya seperti di Barcelona. Tak heran, status sebagai pemain pelapis kini lebih melekat pada sosok gelandang 29 tahun ini.

Bukan menjadi pilihan pertama di AC Milan juga dibenarkan Adriano Galliani. Bahkan, Wakil Presiden Rossoneri ini mengakui jika sejak awal kedatangannya, Ronaldinho memang bukan menjadi pilihan pertama di skuad Carlo Ancelotti.

"Sejak awal musim kami memang mempunyai dua paket lini depan. Pertama adalah trio Kaka, Pato dan Filippo Inzaghi. Ronaldinho menjadi pilihan kedua bersama Marco Borriello dan Andriy Shevchenko," ujar Galliani seperti dilansir Tribalfootball, Senin 13 April 2009.

Melihat torehan prestasinya bersama Barcelona dan timnas Brasil, tentu performa Ronaldinho memang sangat mengecewakan. Dua gelar La Liga (2005 & 2006) serta trofi Liga Champions (2006) yang ditoreh Blaugrana tak lepas dari peran Ronaldinho.

Tak hanya itu, gelar Piala Dunia 2002 dan status sebagai Pemain Terbaik Dunia 2005 dan 2006 telah direngkuhnya. Tapi, mengapa Dinho kini loyo?

Usai Bunuh Rini dan Gasak Rp43 Juta, Uangnya Dipakai Arif Beli Koper hingga Biaya Resepsi Nikah
Warga Malaysia menerima suntikan vaksin AstraZeneca di Kuala Lumpur.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca Berikan Efek Samping Cedera Serius Hingga Kematian

Para pengacara berpendapat bahwa vaksin AstraZeneca-Oxford cacat dan kemanjurannya sangat dilebih-lebihkan, sebuah klaim yang dibantah keras oleh AstraZeneca.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024