Sering Cadangan, Bintang Inter Milan Lebih Sibuk Twitteran

Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini, bersama Lukas Podolski
Sumber :
VIVAbola
- Mantan kapten Jerman, Lothar Matthaeus, meminta Lukas Podolski menunjukkan kualitasnya sebagai seorang pemain hebat lagi bersama Inter Milan. Poldi diminta jangan hanya sibuk berkicau di media sosial.


Podolski akhirnya resmi hijrah dari Arsenal ke Inter pada awal 2015 ini. Pria 29 tahun itu frustrasi karena tak mendapat kepercayaan bersama The Gunners.


Eks pemain Bayern Munich itu sudah mencatatkan 121 caps dengan Jerman. Ia juga berhasil merebut gelar juara Piala Dunia, pertengahan tahun kemarin.


Namun, Matthaeus menilai hal tersebut belum cukup. Podolski diminta harus bisa lebih menunjukan ucapannya di atas lapangan dibandingkan dari balik telepon selulernya.


"Lukas memiliki kualitas, sekarang dia harus membuktikan bisa mengembalikannya ke atas lapangan," ujar Matthaeus, seperti dilansir Sky.


"Pada masa lalu, kami mendengar kalau dia lebih banyak tweet (berkicau di Twitter) daripada cara bermainnya. Dia harus berkonsentrasi di sepakbola," lanjutnya.


Podolski pun sekali lagi mengambil media sosial sebagai tempat membalas komentar pedas seniornya tersebut. "Saya menilai sangat luar biasa kalau Matthaeus sampai memberikan masukan soal bagaimana saya harus bersikap," tulis Poldi di akun Twitter.


Pemain Favorit Moratti Resmi Gantung Sepatu
Podolski sudah merapat ke Milan sejak akhir pekan lalu dan berhasil melewati tes medis, Sabtu lalu. Namun, ia masih belum bisa berlatih dengan tim barunya karena proses transfer memang belum selesai.

Mantan Pelatih Inter Milan Dijagokan Latih Torino

Kesempatan Podolski untuk melakoni debutnya bersama Inter pada laga kontra Juventus, Selasa besok, 6 Januari 2014 atau Rabu dini hari WIB, pun terancam. (one)
Bawa Inter U-18 ke Final, Djanur Gagal Bawa Timnya Juara

Frank De Boer, pelatih anyar Inter Milan.

Janji Pelatih Anyar Inter Milan

De Boer akan menggantikan posisi Roberto Mancini yang dipecat.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016