- REUTERS/Albert Gea
VIVA – Kejutan terjadi di ajang penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA 2018. Tidak ada nama megabintang Barcelona, Lionel Messi Di nominasi tiga besar.
Tiga kandidat kuat pemain terbaik yang telah ditetapkan FIFA, adalah: Cristiano Ronaldo (Juventus), Luka Modric (Real Madrid) dan Mohamed Salah (Liverpool).
Seperti dilansir Pundit Arena, ini menjadi sebuah anomali. Sebab, untuk pertama kali dalam 11 tahun terakhir, tak ada Messi dalam kandidat tiga besar.
Sejak 2007, Messi selalu masuk nominasi. Dan dari 11 tahun itu, pemain yang kini berusia 31 tahun ini sukses lima kali juara (2009, 2010, 2011, 2012 dan 2015).
Sementara itu, dalam enam edisi sisanya, Messi keluar sebagai runner up. Itu terjadi pada tahun 2007, 2008, 2013, 2014, 2016 dan 2017.
Banyak yang menganggap hilangnya nama Messi tahun ini memang memiliki alasan kuat. Sebab Messi memang kalah bersinar dari tiga kandidat kuat lainnya.
Nama Cristiano Ronaldo dan Luka Modric bersinar setelah keduanya membawa Real Madrid juara Liga Champions ketiga beruntun di musim lalu.
Sementara nama Mohammed Salah mencuat seiring suksesnya membawa Timnas Mesir ke putaran final Piala Dunia 2018 dan Liverpool ke final Liga Champions.
Namun, terlepas dari polemik tersebut, Barcelona memberikan dukungan penuh kepada La Pulga. Walau dia gagal masuk tiga besar.
Dalam kicauan di twitter resmi klub, Barcelona tidak henti-hentinya menyuarakan bahwa bagaimana pun Messi tetap yang terbaik.
"Tidak diragukan lagi, bagi fans Barcelona, dia tetap yang terbaik," kicau pihak Barcelona di twitter.
Messi Bakal Hengkang?
Hilangnya nama Messi di kandidat tiga besar pemain terbaik dunia, mencuatkan isu lain. Messi dikabarkan sudah habis masa keemasannya.
Dan isu ini kian bertambah. Ini terkait rumor yang menyebut bahwa Messi suidah bersiap hengkang dari Barcelona. Ini menyusul pernyataannya di awal pekan ini.
"Saya hanya berpikir tentang momen bagaimana bisa lanjut bermain. Ketika saat itu tiba, saya akan memutuskan," kata Messi dikutip dari Goal.
"Saya ingin menyelesaikan kontrak. Kita lihat saja apakah akan saya lanjut atau tidak," lanjutnya.
Messi sendiri diketahui masih terikat kontrak hingga 2021 dengan Barcelona. Dia sebelumnya baru memperpanjang kontrak di Barcelona pada 2017 lalu.
Namun kontrak yang ada dianggap bukan jaminan Messi akan tetap bertahan di Barcelona. Sebab dia juga mengisyaratkan tentang hal ini.
"Klub bisa tenang bila saya pergi nanti. Mereka bisa melejitkan pemain dari akademi atau memboyong pemain hebat," jelas Messi.
Sebelum hengkang, Messi diyakini masih punya satu target. La Pulga bertekad untuk membawa Barca juara Liga Champions lagi, setelah merebutnya pada 2015 lalu.
Dan itu dia harapkan bisa dilakukannya pada musim ini. "Waktunya juara lagi. Kami selalu sial di perempatfinal dalam tiga musim terakhir," tegas Messi.
"Tragedi di Roma paling menyakitkan. Kami yakin bisa bertarung lebih baik di musim ini," jelas Messi.
