- Marca
VIVA – Baru-baru ini, isu bakal didepaknya Ronald Koeman dari Barcelona kian berhembus. Presiden klub itu, Joan Laporta dikabarkan mendapat desakan dari anggota dewan klub untuk memecat pelatih Ronald Koeman.
Hal itu tak lepas dari kekalahan memalukan Blaugrana dari Bayern Munich pada laga perdana Grup E Liga Champions. Tampil di Camp Nou, Rabu dini hari WIB, 15 September 2021, Barca dibantai 0-3.
Usai kekalahan tersebut, Barcelona pun langsung menggelar rapat darutat. Joan Laporta membahasnya bersama dua kaki tangannya, Mateu Alemany (Direktur Olahraga) dan Rafa Yuste (Wakil Presiden).
Dalam rapat darurat tersebut, Mateu Alemany dan Rafa Yuste disebut meminta Laporta memecat Koeman. Selain karena kekalahan dari Munich, pergerakan transfer yang dilakukan Koeman juga dianggap mengecewakan.
Kini, Koeman mencoba meredam kabar tersebut. Ia menyebut hanya fokus akan pertandingan yang bakal dilakoni. Barcelona bakal tempur kontra Granada dalam lanjutan LaLiga, Selasa 21 September 2021.
"Saya hanya memikirkan pertandingan dan tim, sisanya di luar kendali saya. Saya santai dan percaya diri tentang memenangkan pertandingan," ungkapnya.
Koeman menegaskan, yang dibutuhkannya adalah para pemain yangt tersedia untuk tampil. Memang belakangan sederet nama dilaporkan belum terlalu pulih dari cedera.
"Kami perlu mendapatkan beberapa pemain kembali sehingga kami memiliki lebih banyak pemain untuk dipilih. Tetapi saya tahu bahwa kami harus menang, hasil adalah yang terpenting," ucapnya.
"Saya tidak khawatir tentang masa depan saya. Klub dan presiden akan membuat keputusan," kata dia.
