Karena Pajak Milan Enggan Beli Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic
Sumber :
  • AP Photo/Victor R. Caivano

VIVAnews - Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani menutup peluang membeli striker Barcelona Zlatan Ibrahimovic. Alasan utamanya adalah pembayaran pajak Italia yang lebih besar dari pada Spanyol.

"Spanyol menerapkan sistem perpajakan yang teramat berbeda dibandingkan dengan Italia. Di Spanyol, pajak atas penghasilan lebih rendah daripada di negeri spageti," kata Galliani dikutip dari Tribal, Rabu 23 Juni 2010.

"Dengan begitu mustahil Ibrahimovcs kembali ke Italia. Saya ragu dia mau gajinya berkurang secara drastis," tuturnya lagi.

Spanyol memang menjadi magnet pesepakbola karena rendahnya pajak pendapatan. Namun situasi itu sebentar lagi akan berakhir. Pemerintah Spanyol berniat untuk meningkatkan pajak penghasilan pemain asing yang mendapat bayaran lebih dari € 600 ribu setahunnya.

Semula pajak yang diterapkan hanya 24 persen. Namun tahun 2010, seperti diberitakan BBC, pajak yang harus dibayar meningkat hampir dua kali lipat menjadi 43 persen.

Ibra sendiri terancam terbuang dari Barca karena kedatangan David Villa dari Valencia. Di musim 2009-10 mantan striker Inter Milan itu kalah bersinar dari pemain mungil Lionel Messi.

Indonesia Sends Representatives to 2024 Parkour World Cup in France
Booth Toyota di GIIAS 2023.

Moeldoko Sebut Insentif Hybrid Hambat Mobil Listrik, Toyota Komentar Pedas

Kepala Staf Presiden Moeldoko menilai jika mobil hybrid diberikan insentif, maka secara tidak langsung akan menghambat pertumbuhan mobil listrik, Toyota berkomentar pedas

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024