Sumber :
- REUTERS
VIVAbola
– Presiden Uruguay, Jose Mujica, turut prihatin dengan hukuman yang menimpa Luis Suarez. Dia berpendapat bahwa hukuman yang diberikan kepadanya takkan menyelesaikan masalah, masih ada cara penanganan yang lebih baik bagi striker timnas Uruguay tersebut.
Seperti diketahui, Suarez terbukti bersalah karena menggigit Giorgio Chiellini saat Uruguay berjumpa Italia di laga terakhir penyisihan Grup D Piala Dunia 2014 pada 24 Juni lalu. FIFA pun menghukum Suarez sebanyak sembilan pertandingan di laga internasional bersama Uruguay.
Baca Juga :
Kamis Besok, Ada 3 Laga Seru di ICC
Baca Juga :
Model Seksi Ungkap Messi Lemah Saat di Ranjang
"Dia datang dari latar belakang lingkungan yang miskin dan kecerdasan utamanya ada di kaki dia. Dia seorang yang brilian dengan kakinya," kata Mujica seperti dikutip Sports Mole.
"Persoalan dia tak akan bisa diselesaikan dengan sanksi seperti ini. Lebih baik membawanya ke rumah sakit dan kalau sudah sampai di sana, pertemukan dia dengan seorang psikiater," sambungnya.
Otoritas sepakbola dari Uruguay sudah mengajukan banding atas hukuman tersebut, namun kemudian ditolak FIFA. Kini, Suarez dan Uruguay tengah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Insiden gigitan di Piala Dunia ini, adalah yang ketiga bagi mantan pemain Liverpool ini dalam kariernya sebagai pemain sepakbola. Demi menghindarkan kejadian serupa, Barca disebut memasukkan klausul soal gigitan di kontraknya, di mana gaji Suarez akan dipotong bila melakukan hal itu kembali.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Persoalan dia tak akan bisa diselesaikan dengan sanksi seperti ini. Lebih baik membawanya ke rumah sakit dan kalau sudah sampai di sana, pertemukan dia dengan seorang psikiater," sambungnya.