VIVA.co.id - Fokus Real Madrid saat ini tengah terbelah. Maklum, klub berjuluk Los Blancos itu masih punya peluang juara di dua kompetisi yang berbeda, yaitu La Liga dan Liga Champions.
Di La Liga, Madrid harus bersaing dengan Barcelona. Sementara di Liga Champions, Sergio Ramos dan kawan kawan sudah mencapai babak semifinal.
Kiper Madrid, Iker Casillas, mengaku peluang untuk menjadi juara di Liga Champions lebih terbuka ketimbang La Liga. Untuk itu, dia lebih memilih untuk mencetak sejarah dengan memenangi Liga Champions dua musim berturut-turut.
"Jika saya harus memilih La Liga dan Liga Champions, tak perlu diragukan saya akan senang untuk memenangi kompetisi Eropa lagi. Sejak kompetisi ini berganti format (menjadi Liga Champions), tak ada klub yang bisa memenangkan dua kali berturut-turut," kata Casillas kepada Marca.
"Peluang untuk memenangkan Liga Champions lebih terbuka. Liga Champions masih berada di tangan kami, sementara gelar liga jelas berada di tangan Barcelona," ia menambahkan.
Untuk menjadi juara, Madrid harus melewati rintangan besar di semifinal lebih dulu. Pasukan Carlo Ancelotti akan berhadapan dengan raksasa Italia, Juventus.
Jika mendengar nama Juventus, pengamatan Casillas langsung tertuju kepada Andrea Pirlo dan Gianluigi Buffon. "Pirlo dan Buffon adalah dua simbol," tuturnya.
"Keduanya merupakan pemain pilar Juventus dan tim nasional Italia. Saya sudah berkali-kali bertemu mereka dan memiliki beberapa hasil yang bagus, tapi juga ada momen buruk," lanjut Casillas.
Kedua tim akan melakoni leg 1 semifinal Liga Champions, Selasa 6 Mei mendatang. Juventus akan bertindak sebagai tuan rumah di laga pertama ini.
5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?
Liga Champions, turnamen sepakbola paling bergengsi di Eropa, menjadi mimpinya para klub elite
