- instagram.com/fcnantes/
VIVA – Komite Investigasi Kecelakaan Udara Inggris (AAIB) segera melakukan prosedur pengangkatan jasad yang diduga Emiliano Sala. Setidaknya, ada dua prosedur yang telah ditetapkan AAIB untuk melakukan pengangkatan jenazah.
Pertama dengan menggunakan robot. AAIB bakal memasangkan alat khusus ke kapal Geo Ocean III demi misi penyelamatan.
Meski menggunakan robot, ada masalah yang menghampiri. Arus deras bisa menghambat kinerja robot dan itu akan menghambat proses pengangkatan. Hanya saja, metode ini bisa dilakukan siang dan malam hari.
Metode kedua adalah dengan menggunakan bantuan para penyelam. Tapi, tak mungkin para penyelam masuk ke dasar laut.
The Sun melansir, nantinya akan ada balon yang dilepaskan di titik jatuhnya pesawat. Balon tersebut bakal dikembangkan dan mengangkat seluruh puing pesawat beserta jasad tersebut.
Proses ini juga bergantung oleh kondisi alam. Kalau arus bawah laut begitu deras, maka sulit bagi balon tersebut jatuh di titik jatuhnya pesawat. Pun, metode ini tak bisa dilakukan malam hari karena jarak pandang terbatas.
Keselamatan penyelam juga jadi fokus dalam metode ini. Salah sedikit, mereka bisa terseret arus atau bahkan terkena dekompresi. (mus)
Dua Pemain Muslim di Ligue 1 Tolak Bertanding Menggunakan Kaos LGBT
Zakaria Aboukhlal pemain Toulouse dan Mostafa Mohamed pemain Nantes memutuskan untuk tidak bermain setelah harus menggunakan kaos LGBT yang berwarna pelangi.
