Mario Balotelli Mau Jadi Wartawan Jika Sudah Pensiun Sebagai Pemain
- Goal.com
VIVA – Striker Adana Demirspor, Mario Balotelli, mengaku bahwa dirinya telah memiliki rencana apa yang dia inginkan jika sudah pensiun sebagai pemain sepakbola. Balotelli mau menjadi wartawan.
Saat masih muda, Balotelli dikenal sebagai sosok striker yang berbakat. Bahkan, dia sempat mengantarkan Inter Milan meraih tiga Scudetto dan satu trofi Liga Champions. Kemudian, saat bersama Manchester City, dia mampu menyumbangkan gelar Premier League.
Mario Balotelli.
- instagram.com/mb459
Namun, perjalanan karier Balotelli kerap dilalui dengan hal-hal yang kontroversial terutama perilakunya saat di dalam maupun luar lapangan. Hal itu membuat kariernya semakin meredup.
Baru-baru ini, di usianya yang sudah menginjak 31 tahun, Balotelli telah memiliki rencana terkait apa yang akan dilakukan setelah pensiun nanti. Balotelli tengah mempertimbangkan untuk melanjutkan karier di dunia media sebagai wartawan.
"Setelah pensiun, akan menyenangkan untuk menemukan bakat: berbicara dengan mereka dan memberi tahu mereka apa yang saya lakukan dengan benar dan salah. Kemudian, memperingatkan mereka tentang eksperimen," kata Balotelli kepada DAZN.
"Saya bisa menyelamatkan mereka dari banyak masalah atau mungkin saya akan menjadi wartawan," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Balotelli juga mengungkapkan penyesalan terbesarnya selama kariernya sebagai pemain. Dia mengaku sangat menyesal karena tidak berhasil mengangkat trofi apa pun bersama Timnas Italia.
"Saya senang dengan apa yang telah saya lakukan. Di level klub, saya telah memenangkan segalanya," ujar Balotelli.
"Namun, saya kehilangan sesuatu di tim nasional dan itu menjadi satu-satunya hal yang bisa saya sesali. Semoga ini belum terlambat," ungkapnya.
Ikatan Wartawan Hukum Tolak RUU Penyiaran, Ada 4 Pasal yang Disorot
Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) tegas menolak draf Rancangan Undang-undang Penyiaran atau RUU Penyiaran.
