Sumber :
- Daily Mail
VIVA.co.id
- Kabar duka menyelimuti sepakbola Honduras. Pemain timnas mereka, Arnold Peralta, meninggal dunia pada Kamis, 10 Desember 2015 waktu setempat.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Penyebab kematian Peralta terbilang mengerikan. Dia dibunuh dengan cara ditembak di bagian vital.
Baca Juga :
Cara Rangers Bantu Inter Hadapi Celtic
Kejadian bermula saat Peralta tengah berbelanja di kampung halamannya, La Ceiba. Peralta masuk ke dalam sebuah mal untuk membeli berbagai barang kebutuhan.
Saat sedang ingin memarkir mobilnya, tiba-tiba ada dua orang yang menghampiri mobilnya. Tanpa basa-basi, mereka melepaskan tembakan ke arah gelandang bertahan 26 tahun tersebut yang sedang berada di kursi kemudi.
Kepolisian Honduras sudah mengantongi identitas pelaku. Dan saat ini, mereka tengah melakukan pengejaran.
"Ada satu atau dua orang yang bertindak (dalam penembakan). Mereka kabur dengan menggunakan kendaraan, motor atau mobil," kata juru bicara Kepolisian Honduras, Komisaris Leonel Sauceda, seperti dilansir Daily Mail.
Sauceda menambahkan, motif awal pembunuhan Peralta kemungkinan murni perampokan. Pasalnya, tak ditemukan barang-barang berharga milik Peralta di dalam mobil. Dompet beserta isinya pun raib.
Peralta adalah salah satu talenta terbaik yang pernah dimiliki Honduras. Dia sudah tampil 24 kali membela Honduras, termasuk di beberapa laga kualifikasi Piala Dunia.
Peralta juga pernah membela klub Skotlandia, Rangers. Kontribusi terbesarnya adalah membantu Rangers memenangkan titel League One pada 2014 lalu. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat sedang ingin memarkir mobilnya, tiba-tiba ada dua orang yang menghampiri mobilnya. Tanpa basa-basi, mereka melepaskan tembakan ke arah gelandang bertahan 26 tahun tersebut yang sedang berada di kursi kemudi.
