Logo BBC

Ilmuwan ITB 'Ubah' Bungkus Mi Instan jadi Bahan Bakar Minyak

Kompor menyala menggunakan bahan bakar minyak hasil olahan sampah plastik. - Julia Alazka
Kompor menyala menggunakan bahan bakar minyak hasil olahan sampah plastik. - Julia Alazka
Sumber :
  • bbc

Dari sisi keamanan, penggunaan minyak sampah plastik memiliki risiko yang sama dengan minyak tanah. Pandji mengingatkan, setiap bahan bakar memiliki risikonya masing-masing sehingga masyarakat harus selalu berhati-hati dalam menggunakannya.

"Saya tidak berani bilang ini sepenuhnya aman, tidak berbahaya. Pasti risikonya ada. Tapi kalau dilihat dari manfaatnya ada dua lalat yang tertangkap dengan sekali tepuk. Dari sisi energinya dan dari sisi sampahnya," ujar dia.

`Jangan hanya uji coba`

Bagaimana tanggapan masyarakat jika sampah plastik yang penggunaannya mirip dengan minyak tanah dipasarkan?

Seorang pedagang jagung kukus, Eman Sulaeman, menyambut baik apabila minyak sampah plastik dipasarkan. Apalagi jika harganya hanya Rp5.000 per liter.

Menurutnya, harga tersebut terjangkau dan lebih murah dari harga elpiji yang dibelinya dengan harga Rp 18.000 hingga Rp25.000 per tabung.

Maman juga mendukung produksi minyak sampah plastik lantaran bisa mengurangi sampah. Namun, pria berusia 40 tahun itu berpesan agar hal ini tidak sebatas uji coba.