Luncurkan 4G LTE, Indosat Mengaku Belum Untung

Indosat resmikan 4G LTE di Balikpapan
Sumber :
  • Indosat

VIVA.co.id - Presiden Direktur dan CEO PT Indosat Tbk Alexander Rusli mengatakan, rilis komersial layanan 4G LTE pada frekuensi 1800 MHz belum akan berdampak bagi Indosat secara signifikan dalam waktu dekat.

Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah

Pada masa puncak trafik lebaran pun, layanan internet cepat tahap kedua yang diluncurkan 6 Juli 2015 itu belum berkontribusi bagi perusahaan.

"Tahun ini 4G itu belum berasa. Belum ada pendapatan juga," ujar Rusli saat ditemui usai buka bersama Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI), di Gedung Indosat, Jakarta Pusat, Kamis malam, 8 Juli 2015.

Perlombaan Layanan 4G, Ini Pemenangnya

Layanan 4G LTE belum berkontribusi lantaran pengguna yang migrasi ke teknologi telekomunikasi generasi keempat itu belum banyak. Rusli mengakui, memang sudah ada 'denyut' migrasi ke 4G LTE tapi angkanya tak signifikan.

"Ada yang migrasi, tapi masih sedikit. Ada, tapi itu di strata tertentu, dalam skala besar belum berasa," ujarnya menambahkan.

Indosat Rugi Rp1,3 Triliun

Untuk itu, dmeski Indosat sudah rilis layanan 4G LTE pada frekuensi 1800 Mhz, jumlah pelanggan 4G LTE Indosat sampai akhir tahun ini juga belum naik signifikan.

"Nggak mungkin sampai 20 persen, yang pindah itu yang pakai smartphone. Itu angkanya di bawah lah apalagi dari 20 persen," kata dia.

Rusli mengatakan, trafik data, SMS dan voice pada masa puncak, yaitu masa lebaran juga tidak berkontribusi bagi pencapaian perusahaan pada semester I. Trafik pada masa puncak lebaran tahun ini akan berkontribusi pada pencapaian perusahaan pada semester kedua.

"Untuk besarannya kami berharap lebih baik. Tahun lalu (pada masa puncak trafik) untuk pertama kalinya peningkatan data lebih besar daripada yang lain, untuk itu semoga puncak trafik ini bisa lebih baik."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya