- http://www.tipsindonesia.com
VIVA.co.id – Ketika bangun tidur atau tangan terasa pegal pastinya seseorang pernah melakukan gerakan membunyikan sendi-sendi jari tangan agar rasa pegal sedikit reda. Mitos dari leluhur menyatakan bahwa membunyikan jari tangan dapat berefek buruk pada persendian.
Namun, pernyataaan tersebut kini dibantah oleh para ilmuwan dari organisasi nirlaba, Radiological Society of North America. Mereka mengatakan jika membunyikan jari tangan tidak ada kaitannya dengan merusak persendian.
Mengutip situs Mirror, Rabu, 21 Desember 2016, salah seorang peneliti Radiological Society, Boutin, menegaskan tidak perlu ada kekhawatiran jika sering-sering membunyikan sendi jari tangan ketika pegal atau lelah.
Ia mengatakan para ilmuwan telah melakukan studi terhadap 40 responden untuk menganalisis benar atau tidaknya bila membunyikan jari tangan merusak persendian. Puluhan responden akan di USG, sebelum dan setelah, melakukan percobaan membunyikan jari tangan mereka.
Alhasil, kata Boutin, membunyikan jari tangan tidak berefek buruk terhadap persendian. Bahkan, lanjut dia, sebelum dan setelah responden membunyikan jari tangan mereka, justru kinerja lebih lincah ditemukan pada jari yang sudah dibunyikan.
Mengenai suara yang dihasilkan ketika membunyikan jari tangan, menurut Boutin, tetap saja tidak ada kaitannya dengan kerusakan persendian.
"Memang ada beberapa teori selama bertahun-tahun dan cukup banyak kontroversi tentang apa yang terjadi pada sendi ketika dibunyikan. Kami yakin suara 'kilat' ketika membunyikan jari tangan terkait dengan perubahan dinamis yang berhubungan dengan gelembung gas pada sendi," jelas Boutin.
Artinya, membunyikan jari tangan berarti mengurangi gas yang berkumpul di cairan sendi. Itulah mengapa gerakan tangan bisa lebih lincah usai dibunyikan.
6-12-1877: Pertama Kalinya Suara Bisa Direkam
Fonograf ditemukan oleh Thomas Alva Edison.
