- VIVA/Novina Putri Bestari
VIVA – Smartfren menyiapkan uji coba berikutnya, untuk jaringan 5G. Sebelumnya, mereka sudah melakukan uji coba di PT Smart Tbk Refinery, Kawasan Marunda, Jakarta pada Agustus lalu.
Namun, soal detail rencana uji coba ini, pihak Smartfren masih belum mau buka suara.
"Tunggu tanggal mainnya. Sabar saja, tempatnya di Jakarta. Tahun ini," kata Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren, Munir Syahda Prabowo di Plataran Bromo, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis 24 Oktober 2019.
Soal implementasi penerapannya, Munir mengatakan akan berbeda dari sebelumnya yang menyasar dunia industri untuk Internet of Things.
Dia juga menjelaskan, pihaknya akan mencoba semua segmen yang ada di 5G. Selain industri, dia mencontohkan, bisa mencoba untuk kasus yang bersifat massive public.
Satu persatu akan dicoba oleh Smartfren. Salah satunya, untuk mempertimbangkan dari sisi komersialisasi.
"Karena, itu akan jadi pertimbangan dari sisi komersial dan segala macam. Mana yang paling cepat dan cocok untuk diterapkan segera," ujarnya.
Pada Agustus lalu, Smartfren melakukan uji coba untuk perangkat virtual reality dan robotik. Saat itu, mereka menggunakan frekuensi 28 Ghz.
Saat diuji, peak throughput-nya mencapai 8,7 Gbps. Untuk uji coba di Marunda tersebut, Smartfren bekerja sama dengan Kementerian Kominfo serta ZTE.
