- Yicai Global
VIVA – Diam-diam induk perusahaan TikTok, ByteDance menguji coba layanan streaming musik di India dan Indonesia. Layanan serupa yang sudah mendapat popularitas seperti Spotify, Apple music dan Joox, bersiap-siap bersaing dengan Resso, layanan yang dikembangkan ByteDance.
Dikutip dari laman Business Insider, Senin 16 Desember 2019, Resso diklaim berbeda dari layanan streaming musik lainnya. Resso menampilkan lirik real time saat lagu diputar dan memungkinkan pengguna meninggalkan komentar di sana.
Bukan itu saja lho, pengguna bisa berkomentar bisa dalam bentuk GIF dan video musik. Layanan video musik ini mengingatkan bagaimana platform TikTok bisa booming, yaitu menanamkan fitur lipsync di dalam aplikasi. Bakal jadi pesaing ?Spotify.
"Kami optimis prospek jangka panjangnya. Tapi saat ini kami masih sangat awal dan masih melakukan uji coba di sejumlah pasar yang sedang berkembang," kata juru bicara perusahaan.
Pengguna di India diketahui mencapai 31 persen dari total pengguna yang mengunduh aplikasi TikTok, dan dinilai menjadi pasar yang berkembang untuk TikTok.
Aplikasi asal China ini memang tengah menjadi ancaman terberat bagi sejumlah perusahaan media sosial, dan salah satunya adalah Facebook. Sekarang saatnya Spotify untuk khawatir akan hal tersebut.
Rupanya tidak hanya perusahaan teknologi yang merasa was-was. TikTok dicurigai anggota parlemen Amerika Serikat memiliki sensor pemerintah untuk memata-matai pengguna di dunia.
Huawei Optimis Bisa Saingi Android dan iOS, Dorong HarmonyOS ke Pasar Global
Pimpinan Huawei, mengumumkan rencana perluasan global untuk perusahaan teknologi raksasa China tersebut. Xu menyatakan keyakinan bahwa HarmonyOS, sistem operasi Huawei.
