Satu Hari di Bumi Cuma 23,5 Jam Zaman Dinosaurus

Ilustrasi Dinosaurus.
Sumber :
  • NY Post

VIVA – Manusia sudah terbiasa menghabiskan waktu dalam sehari 24 jam. Meski begitu, hal tersebut tidak terjadi di zaman dinosaurus. Era raja kadal yang dahulu menguasai kehidupan kemungkinan menghabiskan waktu yang lebih singkat.

Zaman dinosaurus, Bumi berputar 372 kali, yang artinya membuat mereka hanya memiliki waktu 23,5 jam dalam sehari. Saat ini Bumi berputar sebanyak 360 kali dalam setahun. Hal ini terungkap dari sebuah studi baru tentang fosil cangkang moluska dari zaman Cretaceous akhir.

Dikutip dari situs Metro, Kamis, 12 Maret 2020, penelitian ini melibatkan fosil kerang moluska, rudist calm, yang hidup pada zaman purba. Moluska kuno ini tumbuh cepat dan cincinnya tumbuh harian.

Untuk studi baru ini, ilmuwan menggunakan laser untuk sampel irisan cangkang kecil untuk menghitung cincin pertumbuhan lebih akurat dibandingkan memakai mikroskop.

Menurut perhitungan tim peneliti ada 372 cincin setiap tahunnya. Lewat pertumbuhan cincin ini memungkinkan para peneliti untuk menentukan jumlah hari dalam setahun dan lebih akurat menghitung panjang hari 70 juta tahun yang lalu.

"Ini sangat menakjubkan," ujar ahli geokimia, Niels de Winter. Hingga kini, periode waktu belum berubah karena orbit Bumi di dekat Matahari juga belum berubah.

Namun, jumlah hari dalam setahun telah menjadi pendek dari waktu ke waktu disebabkan gravitasi Bulan yang memperlambat rotasi Bumi.

Dari analisis kimia dari kerang ini juga ditemukan indikasi bahwa temperatur lautan cenderung lebih hangat pada akhir Cretaceous, mencapai 40 derajat Celsius pada musim panas dan menurun 30 derajat Celsius pada musim dingin.

Monster Laut Raksasa Setinggi 82 Kaki Ditemukan di Pantai Inggris, Bisa Jadi Reptil Laut Terbesar

Jadi, wajar saja jika ada yang merasa sangat lama menjalankan hari saat mereka beraktivitas. Mereka bisa menyalahkan bulan karena membuat siang dan malam mereka berjalan lebih lama.

Ilustrasi kiamat.

Kapan Bumi Kiamat?

Pertanyaan mengenai kapan Bumi akan mengalami kiamat seringkali menjadi topik pembicaraan, namun sampai saat ini pertanyaan tersebut masih belum dapat dijawab.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024