- Getty Image
VIVA Tekno – Elon Musk pernah membuat marah para desainer Rusia, saat menghadiri pertemuan tentang roket. Akibat kemarahan itu, salah satu rekan bisnis di Moskow meludahi sepatu Elon Musk.
Rekan bisnisnya merupakan seorang pengusaha kelahiran Afrika Selatan, dan turut mendirikan perusahaan antariksa SpaceX dengan Jim Cantrell dari Amerika.
Elon Musk.
- Marca
Cantrell berbicara kepada Channel 4 pada bulan Mei tahun ini, tentang pengalamannya bekerja dengan pendiri Tesla. Saat itu dirinya dan Musk tengah melakukan pertemuan dengan beberapa perancang roket Rusia.
"Elon menelepon saya pada sore yang hangat di bulan Juli 2001. Saya hampir tidak dapat memahami aksennya. Itu adalah aksen yang aneh. Saya tidak dapat memahaminya," ujarnya dalam film dokumenter 'Elon Musk: Superhero or Supervillain'.
Elon Musk.
Musk kemudian mengatakan, manusia sebagai spesies multi-planet dan dia ingin membuktikan bahwa manusia bisa pergi ke Mars. dikutip dari situs Express, Rabu, 3 Agustus 2022.
"Dia mengatakan dia tidak mampu membeli roket AS dan dia telah mendengar bahwa saya adalah seseorang yang dapat menghubungkannya dengan pembelian roket Rusia," lanjutnya.
Elon Musk.
- Salon.com
Rusia telah mengubah rudal balistik antarbenua menjadi peluncur satelit. Harganya juga cukup murah di mana
Rusia bisa menjualnya seharga $3-5 juta atau Rp44-74 miliar.
"Saya telah menghabiskan beberapa tahun di Rusia. Saya membawanya ke sana dan Elon mulai menjelaskan kepada mereka bahwa kami ingin membeli salah satu roket mereka karena kami ingin meluncurkan misi ke Mars," imbuhnya.
Tidak Dihargai
Namun apa yang terjadi selanjutnya benar-benar tidak terduga karena Cantrell mengklaim bahwa Rusia merasa tidak dihargai oleh Musk yang tidak berpakaian rapi untuk pertemuan tersebut.
Saat itu kepala desainer juga menjadi sangat gelisah ketika orang terkaya di dunia itu mulai berbicara. Saat itu Musk berusia di akhir 20-an dan tidak berpakaian dengan baik.
Elon Musk.
- Daily Express
"Orang-orang Rusia selalu mengenakan dasi, mereka sangat formal. Berpakaian tidak baik ini adalah tanda tidak hormat dalam pikiran mereka," katanya.
Semua kerumitan ini membuat orang Rusia bosan dan meludahi sepatu mereka. Musk berhenti bicara dan menatap partnernya itu, seraya mengatakan bahwa mereka baru saja meludahi sepatunya yang diamini oleh Cantrell.
"Ketika saya melihat kembali, Rusia baru saja menyegel seluruh industri peluncuran komersial masa depan mereka, karena ini adalah saat di mana Elon memutuskan untuk memulai SpaceX," katanya.
Musk tetap menjadi seorang yang ambisius seperti pada tahun 2001. Perusahaannya bahkan baru-baru ini mengirim ribuan satelit ke orbit sebagai bagian dari proyek Starlink.
