Biznet Siap Layani Tamu Negara di Forum KTT APEC

Serat optik
Sumber :
  • radioadelaidebreakfast.files.wordpress.com
VIVAnews –
Penyedia jasa internet, Biznet Network, mengklaim sudah siap untuk menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik atau KTT APEC 2013, di Nusa Dua, Bali pada Oktober 2013 mendatang.


Hal ini diungkapkan oleh Presiden Direktur Biznet Network, Adi Kusma, dalam keterangan tertulisnya, Selasa 20 Agustus 2013.


"Beberapa hotel dan convention center sudah terkoneksi dengan jaringan
fiber optic
milik kami. Dengan jaringan ini Biznet dapat menyuguhkan layanan komunikasi data, Internet ultra cepat dan TV kabel berkualitas high definition," katanya.


Selain itu untuk menjamin keamanan jaringan Internet, Biznet telah mengimplementasikan
Internet Protocol version
6 (IPv6). IPv6 adalah protokol Internet generasi terbaru yang menggantikan protokol versi sebelumnya (IPv4). IPv6 memiliki keamanan yang lebih handal, karena dilengkapi dengan optional sekuriti IPSec yang dikembangkan oleh
Internet Engineering Task Force
(IETF).


Pengalaman Langka Maman Abdurrahman Main Bareng Sang Putra di Persija Jakarta
Dengan IPSec, seluruh data yang masuk kedalam jaringan Internet Biznet dapat dienkripsi sehingga keamanannya terjamin. Adi menjelaskan, saat ini, Biznet memiliki kapasitas bandwith Jakarta-Bali beberapa Gbps (
Gigabit per second
Kuartal I-2024, Laba Bersih Energi Mega Persada Naik Jadi US$17,6 Juta
) dan jaringan
fiber optic
Susunan Pemain Indonesia Vs Jepang di Uber Cup, Gregoria Mariska Lawan Akane Yamaguchi
di wilayah Bali sepanjang 500 Kilometer (KM) sehingga optimistis mampu mendukung kebutuhan layanan Internet selama kegiatan APEC mendatang.

"Untuk kapasitas itu sudah
ready
sejak saat ini," tegasnya.


Sementara itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dalam pelaksanaan KTT APEC tersebut seperti gangguan layanan Internet, Biznet menyiapkan jaringan yang didesain secara
redundant
sehingga meminimalkan potensi gangguan yang mungkin akan terjadi. "Selain itu, tim
support
kami akan selalu
standby
selama 24 jam," terangnya.


Adi menambahkan, kebutuhan Internet di Bali akan terus mengalami pertumbuhan karena pasar pariwisata Bali juga semakin meningkat. Hal itu, dibuktikan dengan jumlah hotel dan
residence
orang asing yang terus bertambah, di mana setiap tahun diperkirakan ada kenaikan 30–40 persen.


Ke depan, menurutnya, Biznet masih akan terus memperluas cakupan wilayah layanannya di Bali. Saat ini, jaringan Biznet ada di berbagai lokasi seperti kawasan wisata terpadu BTDC, Nusa Dua, Denpasar, Tanjung Benoa, Jimbaran, Kuta, Legian, Seminyak, Sanur, Ubud, dan Sayan.


Direncanakan, pengembangan jaringan akan berlanjut ke arah Canggu, Brawa, dan Uluwatu. Adi berharap, pada akhir 2013 ini, Biznet bisa mengembangkan jaringan FO sejauh 1.000 kilometer. "Kita terus mengembangkan ke daerah-daerah baru yang ada di Bali," tuturnya. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya