Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews -
Pameran teknologi komunikasi dan informasi terbesar di Indonesia, Indocomtech kembali digelar di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu 30 Oktober 2013.
Sekretaris Dewan Pembina Yayasan Apkomindo Indonesia (YAI), Rudi Rusdiah mengatakan, pameran digelar pada iklim pasar industri teknologi TIK yang pasang surut. Ia mengatakan, pertumbuhan pasar PC kalah dibandingkan pasar ponsel pintar.
"Meski kalah, pasar PC masih tetap tumbuh. Tahun ini diperkirakan sampai 7,4 juta secara volume dengan nilai US$3,18 miliar secara nilai," ujar Rudi dalam pembukaaan pameran.
Saat ini, menurutnya, PC tetap berkembang kendati lebih untuk mendukung
back office,
misalnya untuk komputasi awan dan data center.
Sementara, Apkomindo memperkirakan pasar ponsel pintar terus melesat dan menggerus pasar ponsel fitur. "Ponsel fitur secara volume turun 51 persen dan secara nilai turun sembilan persen," tambah dia.
Baca Juga :
Raudhah di Masjid Nabawi: Taman Surga di Bumi
Baca Juga :
Ramalan Zodiak Karier Mingguan 20-26 Mei 2024, Scorpio: Kariermu Minggu Ini akan Meningkat
Tahun ini, penyelenggara menargetkan transaksi Rp635 miliar selama lima hari pameran. Target ini naik Rp2,5 miliar dari Indocomtech tahun lalu yang mencetak transaksi Rp632,5 miliar.
Bagi Anda yang ingin mengunjungi Indocomtech, Anda cukup menyiapkan Rp10.000 untuk tiket masuk selama Rabu-Kamis atau Rp15.000 untuk hari Jumat-Minggu.
Selain akan menikmati beberapa produk gadget dan PC berbagai brand, pengunjung juga akan dimanjakan dengan fasilitas Wi-Fi gratis, galeri ATM, ruang perawatan, shuttle taksi Blue Bird, area parkir sepeda, shuttle bus, dan area bermain anak-anak.
Indocomtech 2013 dibuka oleh Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Syukri Batubara mewakili Menkominfo Tifatul Sembiring. (umi)
Halaman Selanjutnya
Tahun ini, penyelenggara menargetkan transaksi Rp635 miliar selama lima hari pameran. Target ini naik Rp2,5 miliar dari Indocomtech tahun lalu yang mencetak transaksi Rp632,5 miliar.
