Sumber :
- REUTERS/Kevork Djansezian/Files
VIVAnews
- Korea Utara membantah dengan keras tuduhan yang dilancarkan Amerika Serikat atas peretasan jaringan komputer Sony Pictures. Mereka menuntut Amerika mempertanggungjawabkan tuduhannya.
Hal ini disampaikan pemerintah Korea Utara dalam keterangannya melalui Wakil Duta Besar Korea Utara untuk PBB, An Myong Hun. Malah Hun menawarkan investigasi bersama dengan Amerika terkait kasus tersebut.
Baca Juga :
Anonymous Serang Donald Trump
Baca Juga :
Awas, Hacker Incar Boneka Mainan Internet
Baca Juga :
Website Mabes Polri Dibobol
Hun berbicara dalam konferensi Pers setelah pemerintahan Obama mengatakan jika sanksi yang dijatuhkan awal bulan ini hanyalah awal dari respon atas kejahatan serangan siber terhadap film Sony, The Interview.
Peretasan terhadap Sony Pictures terjadi pada akhir November lalu. Pemerintah Amerika, yang mengklaim telah melakukan investigasi melalui FBI, menuduh Korea Utara melancarkan serangan siber tersebut. Pasalnya, hacker menuntut agar film The Iinterview, yang dibintangi Seth Rogen dan James Franco, dibatalkan penayangannya.
Film tersebut berkisah tentang upaya pembunuhan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un. (ren)
Halaman Selanjutnya
Hun berbicara dalam konferensi Pers setelah pemerintahan Obama mengatakan jika sanksi yang dijatuhkan awal bulan ini hanyalah awal dari respon atas kejahatan serangan siber terhadap film Sony, The Interview.