- Secret Service
VIVA.co.id - Sebuah drone ditemukan nangkring di atap kantor Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe. Padahal dia saat ini sedang berada di Indonesia menghadiri Konferensi Asia Afrika ke-60.
Dilansir melalui PC World, Rabu 22 April 2015, pesawat tanpa awak itu dilengkapi dengan sebuah kamera resolusi tinggi. Perangkat itu membawa botol yang ditandai dengan simbol radioaktif.
Media lokal setempat membeberkan kronologi penemuan drone di atas kantor PM Jepang di pusat Tokyo. Kala itu, pukul 10.20 waktu setempat, seorang pekerja berencana ingin memeriksa atas kantor. Namun dia malah menemukan pesawat tanpa awak itu.
Mereka pun langsung menyalakan alarm untuk mengantisipasi penyusup yang kabur. Lalu mereka pun menghubungi kepolisian Tokyo.
Gambar yang didapat dari siaran televisi menunjukkan kepolisian dengan cepat langsung menurup drone itu dengan kardus dan mengerumuninya. Tak lama, kardus penutup itu diganti dengan kain berwarna biru. Ada sekitar 50 orang penyelidik yang menngerumuni area itu. Jejak adanya radiasi juga ditemukan di sekitar drone jatuh.
Kepolisian Jepang mengaku belum memiliki informasi terkait kepemilikan dan tujuan drone itu berada di atas kantor. Namun mereka menjelaskan jika perangkat itu memiliki ukuran 50 sentimeter dan dilengkapi empat titik pendorong.
Drone memang merupakan pesawat tanpa awak yang bisa terbang dengan jarah yang jauh dan waktu yang lama. Pengoperasian drone ini bisa berlangsung secara jarak jauh. Ini bukan kali pertama sebuah drone jatuh di lingkungan pejabat pemerintah.
Pada Januari, sebuah drone kecil ditemukan di halaman Gedung Putih di Washington DC. Ternyata itu merupakan 'hasil kerjaan tidak sengaja' seorang pekerja di badan intelijen pemerintah. Oleh karena itu tidak ada tuntutan hukum yang dilayangkan pemerintah Amerika atas insiden itu.
Drone Amfibi Penjaga Wilayah RI Kantongi Sertifikat Militer
Drone OS-Wifanusa telah jalani uji kelaikan sebulan lebih
