Logo ABC

Orang Indonesia Nonton Pornhub Pakai VPN Selama Pandemi, Emang Salah?

Ilustrasi bintang porno.
Ilustrasi bintang porno.
Sumber :
  • Pixabay

Dalam waktu empat bulan, kanal yang dibuat untuk mencerminkan realita pergaulan remaja di Jakarta tersebut, sudah mendapatkan 56 ribu "subscribers" dengan penonton yang kebanyakan di antaranya berusia 23-30 tahun.

Christopher, akrab disapa Cepi, mengatakan pada awalnya terdapat keraguan dalam dirinya dan Kelvin untuk menjalankan kanal YouTube tersebut.

"Sebenarnya sudah lama mau membuat channel ini, tapi kami masih agak takut dengan komentar negatif. Karena segmen ini masih dibilang tabu di kalangan Indonesia," kata Cepi kepada Natasya Salim dari ABC News.

Namun, karena memiliki keprihatinan tentang beberapa remaja yang terpaksa harus menutup-nutupi aktivitas seksual mereka, keduanya memutuskan untuk membuat kanal tersebut.

External Link: Salah satu tayangan Jakarta Uncensored membahas soal kapan pertama kali menonton video porno

"Alasannya berasal dari kekhawatiran kita, misalnya ada pasangan berhubungan seksual yang menutup-nutupi, padahal sudah jadi rahasia umum dan nanti akhirnya malah di-judge [dihakimi]."

Untuk menyasar pasar anak muda, kanal YouTuber tersebut menggunakan bahasa yang santai.

"Orang itu lebih nyaman kalau kami lebih mengobrol [dengan gaya] tongkrongan. Jadi kami bawa santai saja dan reaksinya lebih fresh. Karena kalau tidak, narasumber kami tidak mau terbuka."

Melalui kanal ini, mereka sudah membahas topik seputar kehidupan seksual para remaja di Jakarta, tren media sosial di tengah anak muda, serta topik-topik terkait anak muda lainnya, seperti masalah ras yang masih jadi pertimbangan saat memilih pasangan.

Reaksi yang diterima Cepi dan Kelvin dari acara mereka di YouTube beragam.