Sanyo Bidik Lipat Gandakan Penjualan

VIVAnews - Dengan peluncuran 6 jajaran produk baru Xacti, Sanyo menargetkan total penjualan hingga 7.500 unit hingga akhir 2009 atau hampir 2 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

“Kami optimis mampu menjual sebanyak itu karena mulai hari ini kami tidak hanya menyuguhkan jajaran produk vertikal, tetapi juga horizontal,” kata Joshua Siregar, Marketing Manager Datascrip di sela-sela konferensi pers peluncuran 6 produk Sanyo Xacti terbaru, 18 Maret 2009. “Produk horizontal ini juga mempunyai segmen sendiri,” ucapnya.  
Menurut Joshua, pada produk horizontal, perangkat kamera digital mampu mendukung higga 20-30x optical zoom. Kemampuan ini tidak bisa ditemukan di produk vertikal. 

Untuk market size camcorder di Indonesia, sampai akhir 2008 total pasar mencapai 90 ribu unit. Sementara itu, untuk market size camcorder global, angkanya mencapai 20 juta unit. Di Indonesia, Joshua mengungkapkan bahwa market share Sanyo mencapai 4,5 persen sampai akhir 2008 lalu. Adapun pemimpin pasar masih dipegang oleh Sony yang menguasai lebih dari 50 persen pasar.

Tahun 2008 lalu, Sanyo mencatat pertumbuhan penjualan hingga hampir 100 persen. Sebagai gambaran, pada tahun 2007, Datascrip menjual sekitar 2.000 unit camcorder Sanyo di indonesia. Tahun berikutnya, penjualan meningkat menjadi sekitar 4.000 unit. Melihat tren tersebut, Sanyo optimis mampu meraup pertumbuhan penjualan higga hampir 100 persen lagi, yakni 7.500 unit di tahun 2009 ini.

Temuan Awal KPK: TPPU Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Capai Rp 100 Miliar
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin

Kuota Formasi Penghulu 2024 di Kemenag Sebanyak 3.641 Disetujui Kemenpan RB

Kuota formasi untuk penghulu, dengan total ada sebanyak 3.641 untuk Penghulu Ahli Utama, disetujui oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024