- TNW
VIVA.co.id – Jika anda suka membuat buku yang tidak hanya berisi teks, Steller mungkin bisa menjadi media sosial alternatif. Jejaring sosial buatan Mombo Labs ini tidak hanya menampilkan status dalam bentuk teks tapi juga foto, video bahkan animasi.
Steller, yang merupakan kepanjangan dari Story Telling, merupakan aplikasi yang mirip dengan buku digital (e-book). Aplikasi ini ada sejak 2014 dan mulai marak di Indonesia dalam beberapa waktu belakangan.
Dilansir melalui The Next Web, Kamis, 19 Mei 2016, aplikasi story telling ini awalnya hanya diperuntukkan bagi pengguna iPhone dan iPad. Kini, pengembangnya melebarkan sayap Steller dengan menghadirkannya di Android.
"Semua hal yang dibuat di era digital dimulai dari web, lalu ke smartphone. Kami ingin membuat aplikasi yang khusus didesain untuk smartphone, bisa dilihat secara real-time, otentik dan bercerita akan suatu hal," ujar Brian McAniff, yang membuat aplikasi ini bersama saudara kandungnya, Karen Poole.
Steller memiliki fitur dengan desain yang minimalis tapi elegan. Saat pertama bergabung, pengguna akan disarankan untuk mengikuti beberapa pengguna yang sudah eksis. Jika sudah mem-follow, anda akan diperlihatkan dengan kreasi story teller dari pengguna lain, mirip dengan Facebook Newsfeed.
Selain itu, pengguna bisa juga menyortir masukan yang akan hadir di timeline berdasarkan kategori yang diinginkan.
Yang menarik, Steller memungkinkan anda untuk menggabungkan teks, foto dan video dalam satu cerita. Bahkan postingan tersebut bisa diciptakan hanya dengan menggunakan smartphone. Hasilnya, halaman demi halaman bisa dinikmati oleh para pengguna Steller yang tertarik dengan cerita tertentu.
Baru diluncurkan untuk Android, Steller sudah diunduh lebih dari 10.000 pengguna.
