Diciptakan Robot Penjelajah Cheetah, Bisa Lari Kencang

Robot penjelajah bernama cheetah.
Sumber :
  • Techtimes

VIVA – Sebuah robot seperti cheetah yang dikembangkan sejak 2014 saat ini telah siap menjelajah ke daerah bencana. Ditambahkan pula kemampuan menjelajahi wilayah yang memiliki jarak pandang nol, tanpa kamera, atau sensor lingkungan lainnya.

Mengenal Lebih Jauh Tentang Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI)

Pada seri ketiganya, robot cheetah ini bergantung pada informasi taktis dan merasakan lingkungan, yang disebut para insiyur sebagai 'blind locomotion' atau penggerak buta. Perancang robot, Sangbae Kim membandingkan hasil buatannya ini dengan manusia saat berjalan dengan mata tertutup.

"Jika manusia menutup matanya dan melangkah, kita memiliki model mental untuk merasakan letak tanah dan menyiapkannya. Tapi kita juga bergantung pada sentuhan dengan tanah," ujarnya seperti dilansir laman Tech Times, Minggu, 8 Juli 2018.

Manusia Tidak akan Merasa Sakit Lagi di Masa Depan

Ada dua algoritma dalam penggerak buta ini yang akan membantu cheetah untuk menghitung pergantian kakinya saat berjalan. Pada dasarnya, robot harus tahu di mana untuk menghentikan kakinya saat akan menyentuh sebuah objek. Termasuk merasakan apakah obyek yang akan diinjak cukup stabil untuk menopang beratnya.

Setiap robot mengganti mengayunkan kakinya di udara dan menyentuh tanah, algoritma akan mengkalkulasi tiga kemungkinan, yaitu kemungkinan kaki menyentuh tanah, kekuatan yang dihasikan saat kaki menyentuh tanah, dan robot tidak akan stabil berdiri.

Trik Kelola 'Cuan' Ala Influencer & Public Figure

Selain itu, para insinyur juga memasukkan algoritma untuk menghitung sudut kaki dan jarak dengan tanah. Algoritma akan menghitung pergerakan keempat kakinya setiap 50 milidetik atau sekitar 20 kali per detiknya.

Robot cheetah ini dibuat oleh para insinyur dari Teknologi Institut Massachusetss. Beratnya mencapai 90 pon atau sekitar 40,8 kilogram.

Saat dikembangkan pertama kali pada 2014 lalu, cheetah dapat berlari hingga 16 km per jam dan melompat di atas rumput. Dikabarkan saat ini para pengembangnya membuat robot dapat berjalan hingga 48 kilometer per jam.  

Pada 2015, para insinyur memprogram robot untuk melompat rintangan saat sedang berlari. Hasilnya cheetah dapat melompat sekitar 45 sentimeter sambil berlari dengan kecepatan rata-rata delapan kilometer per jam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya