- www.rt.com/Sputnik
VIVA.co.id – Lebih dari setengah abad lalu, sejarah baru tercipta. Manusia untuk pertama kalinya sukses mencapai luar angkasa. Kosmonaut Uni Soviet, Yuri Alekseyevich Gagarin, menjadi pencetak sejarah sebagai manusia pertama yang terbang ke antariksa.
Dikutip dari BBC, Selasa 11 April 2017, keberhasilan Gagarin menembus ke antariksa itu sekaligus menandai kemenangan Uni Soviet melawan Amerika Serikat, dalam persaingan menembus ke luar atmosfer Bumi.
Gagarin terbang ke antariksa dengan pesawat Vostok I. Berusia 27 tahun memiloti pesawat tersebut, Gagarin meluncur ke antariksa dari Baikonur, Kazakhstan.
Dia berada di luar angkasa selama 108 menit. Gagarin kemudian meluncur ke antariksa dan mengorbit Bumi sekali dalam 1 jam 29 menit pada ketinggian maksimum 301 Km. Saat mengorbit Bumi, pesawat yang diawaki Gagarin melaju dengan kecepatan 27 kilometer per jam. Kemudian Gagarin mendarat ke Bumi ke sebuah titik yang dirahasiakan.
Perjuangan Uni Soviet untuk menjadi pertama mencapai antariksa sudah dilakukan beberapa tahun sebelumnya.
Sebelum penerbangan bersejarah Gagarin itu, Uni Soviet sudah melakukan serangkaian penerbangan dengan satelit buatan manusia pertama, Sputnik pada 1957.
Pada tahun yang sama, Uni Soviet mengirimkan binatang ke antariksa, dengan tujuan meneliti apakah mahluk hidup bisa bertahan di luar atmosfer Bumi. Pada tahun itu, Uni Soviet mengirimkan anjing bernama Laika, ke antariksa.
Keberhasilan Gagarin terbang ke antariksa disambut dengan sukacita. Dari Laut Hitam saat berlibur, pemimpin Uni Soviet, Nikita Khrushchev menyampaikan selamat atas keberhasilan pria berpangkat mayor tersebut.
"Penerbangan Anda membuka lembaran baru sejarah peradaban manusia dalam persaingan antariksa," ujar pemimpin Uni Soviet itu.
Jadi Pahlawan
Sementara kantor berita Uni Soviet, Tass, langsung mengumumkan keberhasilan bersejarah tersebut tak sampai satu jam setelah Gagarin meluncur dari Bumi.
Pencapaian Gagarin itu diakui dunia. Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mengakui pencapaian itu dengan menetapkan tanggal 12 April sebagai 'Hari Penerbangan Antariksa Internasional'. Dia juga dikenal sebagai pahlawan oleh pemerintah Uni Soviet.
Presiden Amerika Serikat saat itu, John F Kennedy, mengakui prestasi Uni Soviet tersebut. Kennedy mengucapkan selamat atas prestasi itu. Namun AS tak gigit jari terlalu lama, sebab 23 hari setelah pencapaian Gagarin itu, pada 5 Mei, AS berhasil mengirimkan awaknya, Alan Shepard untuk masuk ke suborbit Bumi, dan hampir setahun kemudian, Negeri Paman Sam itu berhasil mengirimkan astronautnya, John Glenn ke orbit Bumi melalui pesawat Friendship 7. (ren)
Ilmuwan Ini Berhasil Ciptakan Koper Bertenaga Al, Permudah Tunanetra Navigasi Lingkungan
Koper AI tenaga canggih ini juga menawarkan umpan balik kepada para penggunanya, yakni tunantera baik melalui komponen percakapan bawaan, serta sensor haptik di pegangan.
