Siswa PAUD dan SD Ikut Panen di Walkot Farm

Puluhan siswa PAUD dan SD ikut panen di Walkot Farm (foto/antara)
Sumber :

VIVA –  Puluhan siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Dasar (SD) mengikuti panen padi dan kangkung di Walkot Farm Jakarta Utara untuk menyemarakkan Hari Sumpah Pemuda ke-93, Kamis (28/10).

Puluhan siswa-siswi disertai pendampingnya turun langsung ke area pertanian perkotaan (urban farming) di Kantor Wali Kota Jakarta Utara itu untuk mendapatkan pengetahuan tentang cara menanam dan memanen padi dan kangkung.

"Senang sekali dan bisa menjadi pengalaman baru. Apalagi saya baru tahu kalau tanaman padi seperti apa," ujar siswi SD Negeri Kebon Bawang 03 di Jakarta Utara, Karunia, dilansir dari laman antara.

Puluhan anak-anak sekolah juga dibekali teknik memanen menggunakan alat-alat tradisional seperti tampah untuk mengayak bulir padi (oryza sativa), dengan mematuhi protokol kesehatan COVID-19.

Viral Siswa Gunakan Atribut Bintang Kejora di Dogiyai Papua Tengah

Walkot Farm

Puluhan siswa PAUD dan SD ikut panen di Walkot Farm (foto/antara)

Photo :
Seorang Pria Ditangkap Polisi karena Menyebarkan Foto Asusila Siswi SMP di Kota Malang

Praktik langsung di Walkot Farm, siswa-siswi didik di Jakarta Utara diharapkan tidak hanya mengetahui dari mana nasi dan kangkung yang mereka konsumsi, tapi diajak langsung memegang tanamannya bahkan memanennya, sehingga ke depan menjadi lebih terampil.
2 Siswa Madrasah Aliyah Bulukumba Terpilih Sebagai Peserta ASEAN DSE 2024


Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Jakarta Utara Yenny Nursanti menginginkan Walkot Farm Jakarta Utara menjadi laboratorium edukasi yang menjadikan generasi terdidik bukan hanya sebagai pemikir, tapi juga menjadi generasi terampil.

"Jadi, bukan teorinya saja. Untuk itulah, lahan pertanian di Kantor Wali Kota Jakarta Utara dibuat. Walkot Farm Jakarta Utara diharapkan menjadi sarana laboratorium yang mengedukasi masyarakat tentang sistem pertanian perkotaan memanfaatkan lahan terbatas," katanya.

Ia menambahkan "asal ada niat untuk menanam, jika dilandasi dengan hati yang senang maka akan terasa ringan dan hasilnya maksimal"

Ke depan, Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara Unang Rustanto pun akan memberikan ruang belajar yang lebih luas bagi anak-anak ataupun masyarakat di Jakarta Utara yakni sekolah lapang pertanian.

Salah satu lokasi yang bisa dimanfaatkan sebagai sekolah lapang pertanian adalah Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sukapura, Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing.

"Silakan jika ada yang ingin belajar pertanian secara mendetil, kami akan buka pintu selama 24 jam termasuk hari Sabtu dan Minggu di BPP Sukapura," katanya.

 Unang menyebut hal itu dengan sekolah lapang.

"Sebelum pandemi biasanya ada kunjungan anak-anak sekolah dalam rangka perkenalan pertanian. Mereka belajar langsung cara menanam padi, kangkung, dan sayuran lainnya," ujar Unang. (ant)
Siswa SMK di Nias Selatan meninggal diduga dianiaya kepala sekolahnya

Kepsek SMKN 1 Nisel Ditahan Polisi Terkait Kasus Penganiayaan Siswa, Ini Kata Kadisdik Sumut

Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 1 Siduaori, Kabupaten Nisel, berinsial SZ (37), diduga melakukan penganiayaan terhadap siswanya, berinsial YN (17) hingga tewas.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024