Magnet Beckham dan Henry Masih Terlalu Kuat

Thierry Henry
Sumber :
  • REUTERS/Eddie Keogh

VIVAnews - Usia mereka mungkin tak lagi ideal bagi seorang pemain bintang lapangan hijau. Namun tak bisa dipungkiri jika sosok David Beckham dan Thierry Henry punya daya magnet yang membuat banyak klub masih mengharapkan pengalaman mereka.

Beckham dan Henry pantas disebut sebagai fenomena langka dalam sepakbola. Meski sudah tak muda lagi, namun keduanya tetap punya nilai jual yang membuat beberapa klub elit masih tertarik untuk saling sikut mendapatkannya.

Masa emas keduanya telah pasti lewat setelah Beckham kini mendekati usia 37 tahun dan Henry baru saja melewati angka 34 tahun. Namun sisa-sisa kilau keduanya ternyata masih menjadi magnet beberapa klub-klub elit Eropa.

Menariknya, kedua pemain ini telah sukses menjadi ikon sepakbola negeri Paman Sam (MLS). Beckham datang lebih dulu setelah Los Angeles Galaxy memboyongnya pada 2007 dari Real Madrid. Sedangkan Henry menyusul ke MLS pada 2010 setelah diboyong New York Red Bulls dari Barcelona.

Tak dipungkiri, selain mengharapkan sisa-sisa kejayaan keduanya, dua klub MLS ini juga menggantungkan harapan pada nilai jual Beckham dan Henry dari sudut pandang bisnis. LA Galaxy dan New York Red Bulls terbukti sukses meraup keuntungan dari nama besar yang mereka miliki.

Menikah Hari Ini, Intip Suasana Kediaman Mahalini yang Penuh Dekorasi Khas Bali

Efek dari kualitas seorang Beckham memang tak langsung memberikan hasil di LA Galaxy. Beckham baru sukses memberikan gelar pertama pada 2010 dengan gelar MLS Supporters Shield. Setahun kemudian, ia memberikan dua gelar yakni Piala MLS dan MLS Supporters Shield.

Sedangkan King Henry langsung mengantarkan klubnya, New York Red Bulls meraih jawara Wilayah Timur di MLS sebelum akhirnya disingkirkan San Jose Earthquakes di babak perempatfinal Piala MLS. Namun pencapaian New York Red Bulls ini tetap sebuah prestasi.

Tua-tua Keladi

Setelah sempat menjadi rebutan beberapa klub macam Tottenham Hotspur, Blackburn Rovers, Queens Park Ragers dan AC Milan, Beckham justru mendekat ke Ligue 1 atau Liga Primer Prancis. Pemain yang akan habis kontraknhya pada Desember ini juga mengakui tengah diminati beberapa klub lainnya.

“Saya mendapat tawaran dari berbagai tempat, termasuk Serie A [Italia],” ungkap Beckham beberapa bulan lalu. Meski sempat membantah akan hengkang, namun Beckham tampaknya sadar dirinya masih terlalu bagus untuk hanya tampil di liga sekelas MLS.

Real Madrid Juara LaLiga 2023/24

Terbukti, kini tinggal menunggu waktu saja untuk melihat Beckham kembali ke kompetisi elit Eropa. Paris-Saint Germain (PSG) dikabarkan telah mendapatkan pemilik nama lengkap David Robert Joseph Beckham ini meski pengumuman resmi belum dikeluarkan baik oleh LA Galaxy maupun PSG.

Ada beberapa alasan yang membuat Beckham memilih PSG. Pertama tentu faktor Carlo Ancelotti yang juga dikabarkan tinggal menunggu pengumuman saja untuk ditunjuk sebagai pelatih di klub yang kini dikuasai investor asal Qatar, Qatar Investment Authority.

Bukan rahasia jika Ancelotti dan Beckham punya hubungan 'mesra' yang terjalin sejak Milan meminjam mantan kapten timnas Inggris ini dari LA Galaxy. Ancelotti sendiri akan menggantikan posisi Antoine Kombouare yang sudah dilepas terhitung sejak kemarin.

Kedua, tentu gaji tinggi yang akan diterima Beckham di Parc des Princes. Berdasarkan laporan The Sun, Beckham akan menerima gaji sebesar £160 ribu per pekan untuk jangka waktu selama 18 bulan. Tak disebut kapan penandatangan dilaksanakan. Namun kemungkinan besar pada Januari 2012 nanti.

Dan ketiga tentu kemungkinan lebih dipandang saat Beckham tampil di kompetisi yang lebih bagus. Pasalnya, Beckham masih punya ambisi untuk dapat mengenakan kostum timnas Inggris yang kini dibesut Fabio Capello. Itulah harapan utama seorang Beckham.

Selain Beckham, King Henry juga terancam kembali naik kasta. Striker veteran Prancis ini berpeluang kembali ke Arsenal, klub dimana ia masih ditempatkan bak pahlawan. Ide kembali memulangkan Henry langsung mendapat sambutan dari berbagai kalangan.

Mantan punggawa Meriam London, Ray Parlour salah satunya. Menurut Parlour, sosok Henry saat ini masih sangat layak masuk ke tim sekelas Arsenal, meskipun nantinya hanya berstatus cadangan.

"Dia pemain yang berkualitas. Saya percaya Henry masih sanggup, apalagi nantinya dia akan bekerja sama dengan para pemain muda yang hebat seperti Aaron Ramsey dan Jack Wilshere," kata Parlour.

"Setidaknya Henry bisa digunakan sebagai pemain pengganti. Dia bisa diandalkan selama 20 menit atau menjadi penentu ketika tim menemui jalan buntu dalam permainan," tambah Parlour.

Wenger sendiri berniat mendatangkan Henry kembali ke Emirates Stadium dengan status pinjaman hingga dua bulan ke depan. Diketahui saat ini Henry masih menjalani libur kompetisi panjang bersama New York Red Bulls.

Jika Henry kembali berseragam Arsenal, tentu ia akan punya motivasi berlipat untuk memberikan yang terbaik bagi Meriam London. Patung megah King Henry di luar Emirates Stadium menjadi alasannya. Dialah Meriam London sejati.

Detektif Jubun

Rahasia Kesuksesan Detektif Jubun: Selalu Menjaga Hubungan Baik dengan Rekan Bisnis

Detektif Jubun terkadang membangun kedekatan emosional dengan para klien hingga rekan bisnisnya dengan saling memperkenalkan anggota keluarga, bahkan menjadi teman curhat

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024