Tak Perlu Pelindung, Emas Murni Batangan Kini Bisa Dipegang Langsung

Emas murni batangan.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Lifestyle – Dalam beberapa tahun terakhir, kasus pemalsuan emas murni batangan semakin mengkhawatirkan. Biasanya emas murni batangan palsu tidak mengandung jumlah emas yang disebutkan, bahkan bisa jadi karena telah dicampur dengan logam lain, atau malah tidak mengandung emas sama sekali.

Penyebab Laba Bersih Amman Mineral Internasional Turun 27 Persen di Q1-2024

Ada juga kasus pemalsuan dengan produk emas batangan yang terbuat dari emas dengan kemurnian tinggi, tetapi memalsukan merek atau nomor seri milik produsen terkemuka.

Selama ini, produsen emas murni batangan yang dijual di Indonesia membungkus produknya dalam kemasan yang tertutup rapat untuk alasan keamanan, agar terhindar dari risiko pemalsuan. Fitur pengaman bukti keaslian produk selalu dibubuhkan pada sertifikat, dengan menaruh Hologram, Security QR Code, Security Ink & Paper. Karena alasan itulah, sertifikat dan produk emas murni batangan selalu dibungkus rapat dalam satu kesatuan. Namun ini berarti produk emasnya sendiri tidak bisa dipegang secara langsung.

Harga Emas Hari Ini 3 Mei 2024: Global Merosot, Antam Anjlok

Untuk itu, PT Hartadinata Abadi Tbk (Hartadinata) bersama dengan PT Emas ANTAM Indonesia (EAI) yang sebagai anak usaha PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM; IDX: ANTM; ASX: ATM), anggota MIND ID BUMN Holding Industri Pertambangan, membuat sebuah inovasi. Inovasi kali ini adalah menambahkan teknologi perlindungan asal Swiss bernama BullionProtect® yang melekat pada produk emas murni batangan, menjadikan EmasKita produk emas murni batangan pertama di Indonesia yang dapat dipegang secara langsung.

Ilustrasi emas.

Photo :
  • Istimewa
Imbas Konflik Israel-Iran, Emas Sumbang 0,08 Persen ke Inflasi RI April 2024 

Dalam acara Grand Launch of The New EmasKITA with BullionProtect® Technology pada hari Selasa, 12 Juli 2022, Hartadinata dan EAI meluncurkan rangkaian produk emas murni batangan dengan kemasan baru dan desain eksklusif untuk emas ukuran 10g, 25g, 50g, dan 100g. 

“Kami mendengar ada keinginan pelanggan untuk membeli emas murni batangan, yang bisa dipegang secara langsung. Untuk itu EAI dan Hartadinata memberikan solusi fitur keamanan yang melekat langsung pada produk emas murni, sehingga produk tidak perlu lagi kami bungkus rapat. Terlebih, teknologi ini mampu mengantisipasi pemalsuan emas,” jelas Bambang Wijanarko, CEO PT Emas Antam Indonesia Tbk dalam acara peluncuran.

Teknologi BullionProtect® merupakan teknologi terbaru proteksi keaslian logam mulia yang dikembangkan oleh SICPA bekerjasama dengan METALOR Technologies. Teknologi ini telah terbukti dapat melawan dan mengantisipasi tindakan pemalsuan barang yang beredar di pasaran, termasuk pada produk emas batangan dengan membubuhkan tinta keamanan (security ink) pada permukaan produk emas murni batangan. Dalam menggunakan teknologi ini, EAI dan Hartadinata bekerjasama dengan SICPA, penyedia solusi keamanan global untuk mata uang tepercaya serta solusi identifikasi, keterlacakan, dan otentikasi yang aman.

“Hartadinata dan EAI berkomitmen untuk selalu menghadirkan inovasi untuk mendorong minat investasi emas. Penambahan fitur keamanan BullionProtect® pada produk EmasKITA menjadi nilai tambah tersendiri. Hadir dalam kemasan eksklusif, konsumen bisa mengeluarkan produk emasnya tanpa perlu khawatir terhadap pemalsuan,” ungkap Sandra Sunanto, CEO PT Hartadinata Abadi Tbk.

Sementara itu, Eric Italiano, Direktur Teknik PT Sicpa Peruri Securink menjelaskan bahwa teknologi BullionProtect® merupakan solusi keamanan yang memungkinkan semua pelaku dalam rantai pasokan untuk mengautentikasi produk emas murni batangan sesuai dengan panduan LBMA.

"Segel keamanannya memiliki sifat inheren yang dapat diidentifikasi dan diverifikasi dengan tegas,” tambahnya.

Metode verifikasi visual dapat dilakukan dengan menggunakan alat validator berbentuk kartu yang mudah digunakan. Saat dilihat dengan validator, label desain terlihat cokelat kemerahan di filter kiri, sementara pada filter kanan akan terlihat perubahan warna dan logo terlihat lebih jelas.

Selain teknologi BullionProtect®, produk EmasKITA juga masih memiliki fitur keamanan lain yang sudah ada dari sebelumnya seperti security QR code yang tertera di belakang kemasan EmasKITA. Pada saat proses scanning, perangkat akan secara otomatis terhubung ke website www.emaskita.id. Jika produk EmasKITA yang dimiliki asli, maka akan muncul notifikasi bertuliskan ‘Produk Asli’ berikut dengan informasi produk. 

Dengan meningkatnya fitur kemanan pada produk EmasKITA, diharapkan minat masyarakat untuk investasi emas juga ikut naik, apalagi sekarang sudah tersedia emas murni batangan yang bisa dipegang langsung, sehingga mendorong semakin banyak orang untuk berinvestasi emas sebagai bagian dari gaya hidup mereka. 

Dalam kesempatan ini, Hartadinata dan EAI juga meluncurkan e-commerce emaskita.id sebagai sarana transaksi emas, melengkapi kanal penjualan digital dari EmasKITA dan Kencana yang juga memiliki toko resmi pada platform Tokopedia dan juga Shopee di kanal ACC by Hartadinata. Emaskita.id dapat membantu konsumen bukan hanya dalam membeli produk emasKITA dan KENCANA melainkan juga menjual produknya kembali (buyback).

“Secara bertahap emaskita.id akan dikembangkan menjadi all-in-one solution untuk produk emas dan produk turunan berbasis emas lainnya yang berfokus pada kemudahan dimana konsumen dapat merasakan pengalaman berberlanja yang mudah, menyenangkan dan lengkap,” kata Sandra Sunanto, menjelaskan tentang keunggulan emaskita.id.

Produk EmasKITA kini semakin mudah didapatkan oleh masyarkat, karena bisa ditemukan di seluruh toko emas di Indonesia dan juga platform e-commerce. Di luar itu, Hartadinata dan EAI juga berencana akan merilis sebuah aplikasi digital untuk melengkapi kanal penjualan EmasKITA dan Kencana yang juga akan semakin memudahkan konsumen dalam bertransaksi.

Dalam acara tersebut, turut dihadiri juga oleh jajaran Direksi ANTAM serta para tamu undangan lainnya dimana dapat juga disaksikan secara live oleh publik melalui kanal media sosial EAI dan HRTA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya