Alasan Mengapa Wanita Menggemari Tas Mahal

Ilustrasi tas tangan
Sumber :
  • REUTERS/Gonzalo Fuentes

VIVA.co.id - Mengupas serba-serbi dunia showbiz, rasanya takkan pernah cukup dan takkan bisa berhenti. Setiap harinya, ada saja hal baru yang bisa dibahas dan dikomentari.

Gaya Busana Alyssa Soebandono ala Hollywood Era 50-an

Salah satu yang kini sedang ramai dibicarakan adalah hobi para selebriti, yang gemar mengoleksi dan memamerkan tas bermerek miliknya. 

Tak hanya selebriti, namun golongan sosialita, eksekutif, serta kalangan atas, juga turut larut dalam derasnya tren penggunaan tas mahal ini. Berbanderol jutaan hingga miliaran rupiah, wanita-wanita berkelas ini, saling berlomba-lomba memamerkan koleksi terbaru yang dimilikinya. Lalu, apa yang membuat tas bermerek dengan harga fantastis menjadi idola?
Rihanna Luncurkan Alas Kaki Faux Fur untuk Puma

Dilansir laman Fortune, menurut Babak Hafezi, seorang chief executive officer (CEO) dari sebuah perusahaan konsultasi keuangan, penggunaan tas bermerek ini, secara tidak langsung dapat menyimbolkan status finansial pemiliknya. 
Yuk, Berburu Fesyen Muslimah di Hijab Day

"Banyak juga yang memandang bahwa pembelian tas mahal ini, ditujukan sebagai lahan investasi jangka panjang," ujarnya. Hal ini dibenarkan juga oleh pendapat beberapa wanita yang menilai tas sebagai barang yang lebih berharga dari pakaian. 

Dilansir dari Daily Mail, tas, sedari dulu, memang sudah menjadi aksesori khusus para bangsawan dan para kalangan atas. 

"Selain sebagai aksesori yang mempercantik, tas memiliki nilai benefit lebih ketimbang pakaian, yakni sebagai alat untuk membawa banyak barang yang dibutuhkan wanita," ujar Caroline Cox, seorang penulis yang mengamati tren tersebut. 

Fenomena ini, yang membuat para produsen tas mahal dari Eropa, kini semakin gencar mengatur strategi, untuk meningkatkan kebutuhan konsumen terhadap tas tersebut. Hal ini dilakukan dengan dihadirkannya banyak model dan desain yang variatif, harga yang bersaing, serta pemakaian model ternama untuk meragakan barang dagangannya. 

Namun, terlepas dari semua itu, pilihan jatuh kepada pengguna, untuk membeli atau tidak membeli berbagai merek tas yang harganya selangit ini. Kelas sosial dan tingkat finansial yang dinilai dalam hal ini, masih bersifat relatif dan bergantung kepada nilai dari barang yang digunakan.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya