Tips Belanja Barang Preloved Supaya Tak Rugi

Carousell Treasure Market 2017
Sumber :
  • VIVA.co.id/Linda Hasibuan

VIVA.co.id – Berbelanja, atau membeli barang bekas (preloved) kini makin diminati. Banyak orang melakukannya, lantaran harganya lebih terjangkau untuk mendapatkan produk bermerek, atau masih baik.

Saat ini, peminat barang juga bisa dikatakan tidak sedikit. Terbukti, dengan terus bertahannya para pedagang preloved di sejumlah lokasi bahkan situs online, atau daring.

Namun, tahukah Anda ternyata banyak hal yang harus diperhatikan dalam berbelanja barang preloved. Hal pertama, ketika Anda memutuskan membeli barang preloved adalah mencari informasi dan bandingkan dengan harga preloved sejenisnya.

"Agar tidak rugi dalam membeli barang preloved, Anda harus mencari informasi terlebih dahulu terkait history-nya. Misalnya, bandingkan dengan harga barang sejenisnya," ujar Olivia Lautner, Indonesia Associate Country Manager Carousell di kawasan Jakarta Pusat, Jumat 21 Juli 2017.

Setelah itu, cobalah untuk menawar sewajarnya. Hindari menawar dengan nominal yang terlalu jauh sekalipun itu adalah barang preloved. Sebab, barang tersebut masih memiliki kualitas yang baik dan bernilai.

Jangan lupa ketika sudah menemukan barang yang diinginkan lakukan cek kondisi barang berkali-kali. Pastikan barang yang Anda incar memiliki kondisi yang baik dan terjamin.

Namun, bila Anda membeli barang fesyen, seperti pakaian atau tas, pastikan tidak ada cacat, atau yang robek. Ini, agar Anda tidak kecewa, atau rugi.

"Lakukanlah double check pada barang yang Anda incar. Pastikan kondisi barang masih dalam kondisi baik dan terjamin," ucap dia. (asp)

Ayu Dewi Hobi Beli Barang Bekas, Nggak Gengsian
Ilustrasi fashion/tas/sepatu.

Awas Ketipu, Ini Tips Belanja Online Barang Preloved Branded

Membeli barang preloved branded memang lebih aman secara langsung. Kita bisa melihat langsung kondisi fisik item fashion-nya.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2021