- Pixabay/hamonazaryan1
VIVA – Meski tak mendapat asupan makan dan minum, namun bukan berarti Anda tak melakukan aktivitas apa pun selama puasa. Sebaliknya, saat puasa Anda tetap harus aktif dan produktif.
Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian Kesehatan drg. Kartini Rustandi, M.Kes mengatakan, supaya tetap aktif dan produktif selama puasa, kita membutuhkan energi. Energi didapat dari makanan, meski puasa, namun tubuh tetap bisa merespons seberapa banyak kebutuhan energi kita.
"Prinsipnya adalah menjaga kesehatan dan kebugaran. Agar tetap produktif, makanan harus mengandung gizi seimbang," ujar Kartini saat temu media di Gedung Kemenkes, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2019.
Untuk menjaga kebugaran, kita juga harus bisa menjaga keseimbangan antara waktu kerja, ibadah, dan istirahat. Misalnya, ambil waktu dua menit untuk beristirahat dan jangan memaksakan ketika mengantuk karena tubuh manusia tidak bisa dipaksakan terus-menerus.
Selain itu, lanjut Kartini, kita juga harus mencukupi minum. Bagaimana pun tubuh manusia 90 persennya adalah air. Jika asupan air kurang, maka akan berbahaya bagi sel tubuh.
Menjaga kesehatan dilakukan dengan menyeimbangkan antara makan dan aktivitas fisik. Tidak makan berlebih dan aktivitas fisik kurang atau sebaliknya, makan kurang namun aktivitas berlebih.
Untuk tetap bugar, saran dia, tetap lakukan aktivitas fisik setiap hari minimal 30 menit. Cukupkan juga waktu istirahat dan bila perlu tambahkan dengan asupan vitamin. (tsy)
Indonesian Economy Grows 5,11 Percent in Q1 2024
Indonesian economic growth in the first quarter of 2024 recorded a 5.11 percent year-on-year (yoy) increase.
