-
VIVA – Meski ukuran kemaluan intim pria tak bisa menjadi tolak ukur kepuasan dalam bercinta, namun tak dipungkiri sebagian wanita menginginkan ukuran yang lebih besar. Bagaimana pandangan islam dalam hal ini, apakah boleh memperbesar kemaluan?
Sebagian wanita merasa lebih bergairah dengan teknik bercinta yang memacu keintiman. Meski begitu, ukuran yang besar pada kemaluan sang suami, dianggap mampu membawa kepuasan lebih dahsyat. Benarkah demikian?
Pendakwah Buya Yahya mengakui masalah ukuran kemaluan ini memang kerap terjadi di masyarakat. Namun, Buya Yahya menegaskan bagaimana seharusnya suami-istri bisa bergaul dengan baik untuk sama-sama mencapai kepuasan.
Kemudian perlu dipahami, Allah menciptakan perempuan dengan wilayah khusus yang ada di tubuhnya. Ada beberapa wilayah yang mendasar dan di situ lah titik sensitifnya.