- Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden.
VIVA Lifestyle – Ziarah ke makam keramat atau makam leluhur adalah sebuah tradisi yang digemari oleh mayoritas umat Islam di Indonesia. Bukan hanya leluhur dari keluarga, banyak juga yang sering berziarah dan memanjatkan doa di makam orang yang dianggap saleh. Ziarah ini biasanya berlangsung di momen menjelang bulan Ramadhan.
Tapi, menjelang pemilihan kepala daerah atau pemimpin negara pun ternyata komplek pemakaman ramai didatangi oleh para peziarah dari berbagai daerah. Mereka biasanya melakukan ziarah untuk mengirimkan doa sampai meminta keselamatan. Nah, berikut ulasan tentang makam yang kerap menjadi tempat ziarah para pejabat.
1. Sunan Ampel, Surabaya
Calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat ziarah di Makam Sunan Ampel Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa, 10 April 2018.
- VIVA/Nur Faishal
Makam keramat pertama yang kerap dikunjungi pejabat untuk berziarah adalah Sunan Ampel, salah satu Wali Songo yang berada di Surabaya, Jawa Timur. Berdasarkan penelusuran VIVA, beberapa politikus pernah mendatangi makam ini seperti Prabowo Subianto dan Gus Dur. Sunan Ampel adalah tokoh religius yang membantu menyebarkan ajaran Islam di Jawa.
Dia mencetuskan istilah “Moh Limo” yang menjadi prinsip kehidupan, yaitu tidak melakukan perbuatan yang dilarang agama, seperti berjudi, mencuri, mabuk, maupun berzina. Ini dilakukan guna memperbaiki etika masyarakat yang rusak pada masa itu. Sampai saat ini, banyak orang yang masih menganggap bahwa filosofi ini masih relevan.
2. Makam Al-Habib Husein, Jakarta Utara
Masjid Jami Keramat Luar Batang
- VIVAnews/Fernando Randy
Masjid keramat ini merupakan sebuah makan dari Al-Habib Husein bin Abubakar Alaydrus dan asistennya, seorang keturunan Tionghoa yang bernama Habib Abdul Kadir. Dia adalah seorang tokoh yang diyakini turut menyebarkan ajaran agama Islam di Jakarta. Peziarah yang datang biasanya memohon keselamatan, kesembuhan, sampai kenaikan pangkat.
Diketahui beberapa tokoh penting di Indonesia sempat berkunjung ke masjid tersebut untuk berziarah. Beberapa tokoh itu adalah Soeharto, Adam Malik, Gus Dur, sampai mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Bahkan, Abdullah Ahmad Badawi seorang perdana menteri dari Malaysia juga pernah mendatangi tempat tersebut.
3. Makam Sunan Giri, Gresik
Makam Sunan Giri di Gresik, Jawa Timur.
- VIVA.co.id/Dody Handoko
Makam keramat yang banyak dikunjungi berikutnya adalah makam Sunan Giri yang sekaligus menjadi objek wisata religi. Sosok Sunan Giri dipandang sebagai wali tertua yang juga merupakan ayah dari Sunan Ampel. Ratusan peziarah setiap hari mendatangi makam yang berada di Desa Gapura, Gresik, Jawa Timur itu.
Sunan Giri diyakini sebagai keturunan Imam Husein bin Ali bin Abi Thalib yang merupakan cucu dari Rasulullah SAW. Diketahui beberapa tokoh juga sempat mendatangi makan ini seperti Rajasa, Anies Baswedan, sampai mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
4. Makam Ki Ageng Sala, Solo
Makam Ki Ageng Sala atau Kiai Sala
- Google Maps
Tempat yang ini adalah salah satu tujuan utama yang banyak dikunjungi pada hari jadi kota Solo yang jatuh setiap tanggal 16 Juni. Masyarakat biasa sampai wali kota Solo serta jajaran eselon di bawahnya turut berziarah ke makam keramat Ki Ageng Sala yang dipercaya sebagai sosok pendiri dari Kota Solo.
Selain menjadi seorang pendiri Kota Solo, bersama dengan Kiai Carang dan Nyai Sumedang, ia turut andil dalam menyebarkan ajaran agama Islam di wilayah tersebut. Bukan hanya dari Indonesia, peziarah makam ini juga berasal dari luar negeri, seperti Singapura dan Malaysia.
5. Makam Bung Karno, Blitar
Makam Bung Karno Blitar.
- U-Report
Makam tempat presiden pertama Republik Indonesia bersemayam ini memang menjadi salah satu dari sekian banyak tempat wisata religi yang tidak pernah surut dari pengunjung. Banyak para pejabat dan turut mendatangi makam keramat ini memanjatkan doa, terutama saat akan naik maupun diangkat ke jabatan yang lebih tinggi.
Sejumlah tokoh negara yang diketahui pernah menyambangi makam Bung Karno adalah Presiden Joko Widodo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Suharso Monoarfa, sampai mantan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Usai Memilih Mualaf, Davina Karamoy Belum Siap Kenakan Hijab
Davina Karamoy mengungkapkan bahwa dia belum merasa mantap untuk mengenakan hijab, meskipun dia sudah menjadi mualaf sejak masa SMA, tapi belum memilih berhijab.
