Hari Kesehatan Mental Sedunia 2023: Pikiran Kami, Hak Kami

Kesehatan mental
Sumber :
  • pixabay

VIVA – Hari Kesehatan Mental Sedunia 2023 atau World Health Mental Day 2023 jatuh pada Selasa, 10 Oktober 2023. Dikutip dari situs resmi World Health Organization (WHO), Hari Kesehatan Mental Sedunia 2023 mengusung tema “Our minds, our rights” atau “Pikiran kami, hak kami”.

Kesehatan Makin Memburuk, Istana Buckingham Perbarui Rencana Pemakaman Raja Charles III

Hari Kesehatan Mental Sedunia 2023 menjadi momen di mana kita semua berkumpul dengan semangat 'Kesehatan mental adalah hak dasar setiap individu' untuk memperdalam wawasan, meningkatkan kesadaran, serta memicu aksi yang mengutamakan dan melindungi kesehatan mental setiap individu sebagai hak dasar.

Hari Kesehatan Mental Sedunia

Photo :
  • WHO
5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini

Kesehatan mental adalah hak intrinsik yang dimiliki setiap orang. Setiap individu, tanpa terkecuali dan di mana pun mereka berada, berhak mendapatkan standar kesehatan mental terbaik.

Ini termasuk perlindungan dari risiko gangguan kesehatan mental, hak atas layanan kesehatan yang ada, mudah dijangkau, diterima, dan berkualitas, serta hak untuk hidup bebas, mandiri, dan inklusif di masyarakat. Kesehatan mental yang prima merupakan kunci kesehatan dan kesejahteraan kita secara total.

Ramalan Zodiak Jumat 26 April 2024: Taurus Harus Waspada dengan Rekan Kerja, Leo Kena Tekanan Mental

Namun, fakta mengungkapkan bahwa satu dari delapan individu di dunia menghadapi isu kesehatan mental, yang bisa mempengaruhi kesehatan fisik, kesejahteraan, interaksi sosial, dan kehidupan sehari-hari mereka. Masalah kesehatan mental ini semakin dirasakan oleh remaja dan generasi muda.

Ilustrasi kesehatan mental

Photo :
  • Pinkvilla

Keberadaan masalah kesehatan mental tidak seharusnya menjadi alasan untuk mengabaikan hak dasar seseorang atau mengesampingkan mereka dalam keputusan tentang kesehatan diri mereka. Sayangnya, di berbagai belahan dunia, banyak individu dengan masalah kesehatan mental yang menghadapi pelanggaran hak asasi.

Banyak di antara mereka terpinggirkan dari masyarakat dan mengalami diskriminasi, sedangkan banyak lagi yang tak mendapatkan akses layanan kesehatan mental yang sesuai atau hanya mendapatkan layanan yang justru melanggar hak mereka.

WHO berkomitmen untuk berkolaborasi dengan para mitra agar kesehatan mental mendapatkan perhatian yang layak, dihormati, dan dilindungi. Langkah-langkah ditempuh untuk memastikan setiap individu dapat mewujudkan hak asasi mereka dan memperoleh layanan kesehatan mental berkualitas yang diperlukan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya