Waspada, Semua Orang Berisiko Kena Diabetes

Ilustrasi pengecekan diabetes.
Sumber :
  • Pixabay/TesaPhotography

VIVA – Salah satu faktor risiko diabetes adalah genetik. Tapi, tahukah Anda bahwa tidak ada satu orang pun di Indonesia yang bebas dari gen diabetes.

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya

Ahli Endokrin dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, Ph.D mengatakan, diabetes adalah multigenetik, yakni ada jika terjadi kombinasi gen tertentu maka diabetes itu akan muncul.

"Ini disebut spider web genetics of diabetes. Kalau bapaknya diabetes, ibunya tidak diabetes, lalu anaknya menikah dengan orang yang bapak dan ibunya diabetes, maka keturunannya akan mendapat diabetes," kata Dante di Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM, Jakarta, Rabu 24 Oktober 2018.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes

Dia menjelaskan, faktor pernikahan sangat erat dengan faktor genetik diabetes. Akibatnya, angka diabetes karena keturunan lebih tinggi dibanding pada masa nenek-kakek dahulu.

Itulah sebabnya, Dante mengingatkan, pentingnya melakukan deteksi dini pada kelompok risiko yang secara genetik kuat. Semakin turun derajat keturunannya, maka semakin tinggi risikonya.

5 Penyakit yang Sering Mengintai Usai Lebaran, Jangan Terlena Makan Opor dan Kue Kering!

Selain faktor genetik, berdasarkan survei, faktor etnis juga berpengaruh pada risiko diabetes seseorang. Di Indonesia, etnis Manado memiliki risiko tinggi terkena diabetes. Karena itu, angka diabetes di Manado, Gorontalo, dan Ternate paling besar di Indonesia. (aw)

dr. Roy Panusuan Sibarani, Chief Officer dari Diabetes Initiative Indonesia

783 Juta Orang Akan Menderita Diabetes Tahun 2045

Federasi Diabetes Internasional memperkirakan bahwa 783 juta orang di seluruh dunia akan hidup dengan diabetes pada tahun 2045.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024