- Pexels/Pixabay
VIVA – Kondisi disfungsi seksual dapat terjadi pada siapa saja, termasuk pada kaum wanita. Kondisi tersebut tentu dapat memberi efek pada banyak hal yang mencakup kesulitan meraih orgasme.
Kondisi disfungsi seksual pada wanita dan pria bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti diabetes, penyakit ginjal, menopause, stres, hingga depresi. Jika kondisi ini dibiarkan terus menerus, maka dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Berikut beberapa dampak buruk pada wanita yang dipicu oleh disfungsi seksual, dilansir dari laman The Health Site, Jumat 26 April 2019.
1. Gairah seks menurun
Faktor seperti perubahan hormon, depresi hingga fatigue (kelelahan) dapat berkontribusi pada penurunan gairah seks. Hal ini tentu berdampak pada kehidupan Anda dan pasangan.
2. Sulit meraih kenikmatan
Hal ini sebenarnya berkaitan dengan minimnya lubrikasi vagina. Namun, rasa cemas dan ketidakmampuan tubuh terstimulasi juga dapat membuat Anda sulit merasakan kenikmatan.
3. Sulit orgasme
Meraih klimaks atau orgasme saat usai bercinta tentu memberi kepuasan tersendiri. Pada kondisi disfungsi seksual, wanita akan kesulitan meraih klimaks yang bisa memberi rasa depresi pada Anda.
4. Rasa sakit saat penetrasi
Adanya trauma atau fobia seks bisa memicu rasa sakit saat penetrasi. Namun, adanya masalah spasme otot di sekitar area intim akibat disfungsi seksual, turut memicu rasa sakit saat penetrasi berlangsung.
Menurut Riset Cowok Cuma Tahan 6 Menit, Ini 4 Posisi Seks Biar Suami Lebih Tahan Lama di Ranjang
Berdasarkan riset, ternyata ketahanan pria ketika berhubungan seks hanya 6 menit atau setengah dari jumlah yang mereka inginkan. Ada banyak alasan mengapa hal ini terjadi
