Kebanyakan Pemudik Tahun Ini Tercatat Menderita ISPA

Pemudik di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Mei 2019
Sumber :
  • VIVA/Edwin Firdaus

VIVA – Mudik menjadi salah satu tradisi yang banyak dilakukan masyarakat Indonesia saat Lebaran. Perlu persiapan khusus, salah satunya dari segi kesehatan, agar mudik terasa nyaman.

Waspada Pneumonia pada Anak, Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes), para pemudik rentan terkena beberapa penyakit, salah satunya adalah gangguan saluran pernapasan atau ISPA. Pada momen mudik lebaran tahun 2019, Kemenkes menerima laporan penyakit dari 923 pos kesehatan mudik 2019 di 34 provinsi. 

Dari laporan itu, diketahui jumlah penderita ISPA sebanyak 456 orang, lima penyakit lainnya berupa diare 82 orang, gangguan pencernaan 275 orang, hipertensi 287 orang, kardiovaskular 51 orang, dan keracunan 3 orang.

Selain Pneumonia, Musim Hujan Masyarakat Diminta Waspada Demam Berdarah Hingga ISPA

Jumlah penderita penyakit tersebut didasarkan pada kunjungan pemudik ke pos kesehatan. Pemudik langsung diberikan penanganan medis dan obat-obatan sesuai SOP.

Selain itu, ada pula kejadian kecelakaan, berdasarkan data Korlantas Polri, hingga hari ini tercatat sebanyak 45 meninggal, 27 luka berat atau rawat inap, dan 207 luka ringan atau rawat jalan.

Musim Panas Picu Polusi Meningkat, Awas Bahaya ISPA Kian Mengintai

Menteri Kesehatan RI Nila Moeloek mengimbau kepada masyarakat jangan memaksakan diri untuk cepat sampai ke kampung halaman. Kondisi kesehatan fisik dan psikis harus tetap dijaga agar mudik selamat sampai tujuan.

“Manfaatkan pos kesehatan di rest area dan di tempat lain di jalur mudik. Pastikan kondisi tubuh sehat sebelum menlanjutkan perjalanan,” katanya, seperti dikutip dari rilis yang diterima VIVA, Senin, 3 Juni 2019. 

Erupsi Gunung Api Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT

Gunung Ile Lewotolok Erupsi Setinggi 900 Meter, Menurut Pos Pengamatan

Pos Pengamatan Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT, melaporkan gunung tersebut mengalami erupsi setinggi 900 meter di atas puncak gunung tersebut.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024