Hati-hati, Mudah Marah di Masa Pandemi Bisa Turunkan Imunitas

Ilustrasi wanita marah/tersinggung.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Selain menjaga kebersihan dan mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, menjaga diri agar tidak stres juga penting untuk menjaga imunitas. Hal ini sangat penting agar kita terhindar dari virus corona atau COVID-19

Sederet Tips Jitu untuk Turunkan Berat Badan Setelah Lebaran

Untuk itu, kita harus pintar-pintar menjaga diri agar tidak mudah marah yang berakibat pada stres. Karena, mudah marah juga dikaitkan dengan penurunan imunitas, lho. Benarkah demikian? 

Menurut spesialis kesehatan jiwa, Dr. dr. Fidiansjah, Sp.KJ., MPH, mudah marah saat diingatkan tentang protokol kesehatan, memang dapat menurunkan imunitas tubuh. Sayangnya, kebanyakan orang kerap meremehkannya. 

Gak Boleh Dipendam, Rasa Marah Bisa Memicu Gaya Hidup Tidak Sehat

"Ketika diingatkan, adalah proses saling membantu. Maka kalau diingatkan jangan marah, nah itu salah. Jadi, ini fakta yang harus kita jaga sebagai suatu bentuk kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, harus saling mengingatkan," ujarnya saat tayangan Hidup Sehat di tvOne, Senin 8 Juni 2020. 

Hal inilah yang perlu diluruskan. Menurut dokter Fidiansjah, pasrah dan cuek menghadapi masa pandemi, bukan sikap yang dibutuhkan untuk menghadapi kondisi sekarang. 

4 Tahap Memaafkan, Penting Agar Rasa Marah Tidak Sampai Mengganggu Kesehatan

"Yang dibutuhkan adalah berdamai dan usaha. Jadi bukan menyerah, pasrah, lalu diam, cuek dan sebagainya. Kita harus berdamai dalam artian membangkitkan semangat, optimisme, karena memang virusnya ada di sekitar kita," lanjut dia. 

Budaya sehat dan perilaku hidup bersih yang sudah kita terapkan harus terus dipertahankan seterusnya, jangan hanya saat musim COVID-19 saja. Fidiansjah turut memperingatkan slogan CERDIK yang dikeluarkan oleh Kemkes. 

"Dan ingat dengan Kemkes punya moto CERDIK. Cek kesehatan berkala, jadi rapid test itu ingin membiasakan manusia cek kesehatan. Enyahkan rokok 'E' nya, rajin olahraga, diet seimbang, istirahat cukup dan 'K' nya kelola stres," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya