2 Cara Efektif Cegah Hepatitis Sejak Dini

Hepatitis.
Sumber :
  • www.redorbit.com

VIVA – Indonesia masih memiliki angka kasus Hepatitis yang perlu diwaspadai, khususnya tipe B dan C. Vaksinasi menjadi cara paling utama yang dianggap efektif menekan kasus hepatitis yang masih menyebar luas di masyarakat.

4 Penyakit Liver yang Sering Diabaikan, yang Terakhir Perlu Jadi Perhatian

Menurut data Kementerian Kesehatan pada 2019, sudah 4.502.342 orang diberikan vaksin hepatitis B. Sementara, vaksin untuk hepatitis C hingga saat ini belum tersedia dan masih diuji.

"Sampai saat ini, pemberian vaksin adalah upaya paling efektif mencegah penyebaran virus Hepatitis," ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes dr Wiendra Waworuntu, M.Kes., dalam Talkshow Virtual bersama Kalbe Farma, Senin 27 Juli 2020.

Ahli Ingatkan Fatty Liver Bisa Sebabkan Hepatitis, Pengerasan Hati bahkan Kanker

Vaksinasi

Tahapan pemberian vaksin, lanjut Wiendra, dimulai sejak bayi lahir hingga berusia kurang dari 24 jam. Jenis imunisasi HB0 ini akan menurunkan risiko paparan virus hepatitis hingga 95 persen. Pemberian vaksin ini juga sudah ditanggung pemerintah sehingga masyarakat tak perlu mengeluarkan biaya. 

Angka Penyakit Hati Meningkat, Temulawak Bisa Perbaiki Hingga Cegah Kerusakannya

Sementara itu, pemberian vaksin HGIB bisa diberikan pada bayi yang lahir dari ibu dengan HBsAG reaktif. Pemberiannya juga akan efektif jika kurang dari 24 jam pasca lahir.

"Pemberian HGIB ini pada 2019 mencapai 27.040," jelasnya.

Pola hidup sehat

Selain vaksin, upaya pencegahan lain bisa dilakukan dengan menjaga pola makan sehat dan bersih. Selain itu, gizi makanan juga harus diperhatikan dengan tepat untuk menjaga imunitas alami di tubuh.

"Masyarakat sangat disarankan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan pastinya memilih makanan dan minuman sebelum dikonsumsi dengan memastikan makanan yang bergizi dan tentunya bersih," ujar dokter spesialis penyakit dalam, dr Fardah Akil, SpPD-KGEH, FINASIM, di kesempatan yang sama.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya