Hindari 2 Makanan Ini Sebelum Tidur, Efeknya Buruk Pada Gula Darah
- Pexels/Nataliya Vaitkevich
VIVA Lifestyle – Diabetes merupakan kondisi serius yang bisa menimbulkan implikasi jangka panjang. Seperti kondisi kesehatan lainnya, jenis makanan yang Anda konsumsi memiliki dampak pada diabetes karena efeknya pada kadar gula darah.
Sudah banyak diketahui dua jenis dari diebetes, yaitu tipe 1 dan 2. Dampak keduanya pada kadar gula darah di dalam darah adalah menjadi terlalu tinggi.
Untuk pasien diabetes tipe 1 ini terjadi saat tubuh Anda tidak bisa memproduksi cukup hormon yang disebut insulin, yang mengontrol gula darah. Pada tipe 2, lebih umum dan kenaikan kadar gula darah biasanya disebabkan berat badan berlebih atau tidak cukup berolahraga.
Ilustrasi diabetes.
- Freepik/jcomp
Seorang pakar membagi tipsnya bagaimana cara terbaik membantu menyeimbangkan metabolisme gula darah. Nutritionis dan pendiri The Female Food Club, Pippa Campbell, secara spesifik menentang makan makanan tertentu sebelum waktu tidur.
"Jangan makan manis atau makanan bertepung sebelum tidur. Gula darah Anda akan turun di malam hari, jauh sebelum jam makan Anda berikutnya," ujar dia dikutip laman Express.co.uk.
"Peluangnya adalah adrenal (kelenjar yang membantu mengatur metabolisme) Anda akan bertindak, mencitakan tidur yang tidak nyenyak atau bangun di pukul 03.00 pagi dengan kecemasan," lanjutnya.
Campbell juga merekomendasikan jenis makana terbaik untuk dimakan jika Anda menderita diabetes.
"Makan sarapan dengan protein berkualitas tinggi dan lemak yang rendah gula serta tepung. Temukan toleransi karbohidrat Anda dan berpegang pada itu, jika Anda mengantuk atau ingin makan makanan manis setelah makan, Anda sudah makan terlalu banyak karbohidrat," jelasnya.
"Anda juga bisa menggunakan glukometer untuk memeriksa gula darah puasa Anda, yang idealnya harus berada di tengah hingga tinggi 80-an, setidaknya antara 80-100," tambah dia.
Ilustrasi konsumsi permen dan makanan manis berlebih
- Freepik: wayhomestudio
Campbell lalu menyarankan untuk mengonsumsi diet yang seimang yang terdiri dari sebagian besar sayuran, dan protein berkualitas seperti telur, ikan, daging atau tahu, serta banyak serat dan lemak.
"Jangan pernah makan makanan tinggi gula dan karbohidrat tanpa serat, lemak atau protein. Ini adalah faktor tambahan yang memperlambat angka di mana gula diserap ke dalam aliran darah dan mencegah insulin meningkat," urainya.
Dia juga tidak menganjurkan untuk bergantung pada kafein dan kudapan manis saat melakukan pekerjaan. Alih-alih, bawalah makan siang dan kudapan yang tinggi protein serta lemak sehat dengan karbohidrat minimal.
