Orang Belanda Bisa Minum 4 Cangkir Kopi Sehari, Bagaimana Efeknya untuk Kesehatan Jantung?

Ilustrasi kopi.
Sumber :
  • Freepik/freepik.diller

Depok, VIVA – Viral di media sosial fakta menarik tentang kebiasaan orang Belanda minum kopi setiap hari. Dibandingkan dengan orang Indonesia, mereka bisa minum kopi sebanyak 4-5 gelas dalam sehari. Padahal, terlalu banyak minum kopi juga akan menimbulkan efek negatif pada kesehatan jantung karena kandungan kafein di dalamnya.

Kenali Penyebab Nyeri Dada, IDI Bima Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat

Zat kafein dalam kopi dapat meningkatkan frekuensi denyut jantung. Menurut beberapa penelitian bahkan kafein bisa menyebabkan kelenjar adrenal menghasilkan adrenaline, sehingga berpotensi meningkatkan tekanan darah, kontraksi jantung, dan kecepatan jantung. Apabila kondisi ini dibiarkan terjadi berkali-kali, maka akan meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit jantung. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

Menurut dr. Hoyi Siantoresmi, MARS, kebiasaan minum kopi orang Indonesia dan Belanda tidak dapat disamakan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan penyerapan kopi dalam tubuh orang Indonesia dan Belanda berbeda. Pertama, karena secara etnis sudah berbeda di mana orang-orang Eropa punya daya tahan tubuh yang lebih kuat dibanding orang Asia.

Dari Skincare hingga Pupuk, Ini 9 Cara Memanfaatkan Ampas Kopi

"Sebetulnya faktornya nggak hanya kopi yang diukur. Kalau orang Belanda dan orang Indonesia, dari segi ras sudah beda, metabolisme orang Indonesia dengan Belanda beda," kata Direktur RS Siloam Jantung Diagram, dr. Hoyi Siantoresmi, MARS, di sela acara Heart (Health, Education and Art) Festival, di Cinere, Depok, Sabtu 28 September 2024.

Direktur RS Siloam Jantung Diagram dr Hoyi Siantoresmi

Photo :
  • VIVA.co.id/Rizkya Fajarani Bahar
Kenali Penyebab Angin Duduk, IDI Enarotali Berikan Informasi Pengobatan

Kebiasaan orang Belanda dan Indonesia juga sangat berbeda yang membuat mereka bisa meminum kopi sebanyak 4-5 gelas sehari. Orang Belanda disebut lebih sering melakukan aktivitas fisik sehari-hari mulai dari bersepeda, jalan kaki, hingga melakukan pekerjaan rumah sendiri. Sementara orang Indonesia, kebiasaan jalan kaki dan olahraga saja masih sering luput dari perhatian.

"Misalnya kalau di indonesia ada ART, cuci piring aja malas. Di sana semua pekerjaan dilakukan sendiri jadi mereka banyak aktivitas fisik. Jadi kalau minum kopi 5 cup sehari terbakar juga kalorinya dengan kegiatan hidup mereka, jadi tidak bisa dibandingkan dengan kita," kata Dokter Hoyi.

Selain itu, kebiasaan minum kopi orang Indonesia juga terbiasa dicampur gula, susu, dan disandingkan dengan jajanan seperti goreng-gorengan. Tambahan-tambahan itulah yang menjadikan kopi tidak baik bagi jantung, misalnya kandungan gula yang dapat meningkatkan gula darah atau minyak berlebih pada gorengan yang menyebabkan meningkatnya kolesterol.

Padahal, sebenarnya kopi pahit tanpa tambahan gula dan susu mempunyai dampak yang baik untuk dikonsumsi oleh orang dengan tekanan darah rendah.

"Satu gelas kopi pahit sehari juga bagus sebetulnya buat jantung, buat orang dengan tekanan darah rendah," ujarnya.

Sebagai informasi, dalam rangka memperingati Hari Jantung Sedunia, Siloam Jantung Diagram menggelar Heart (Health, Education and Art) Festival 2024. Ada berbagai kegiatan menarik seperti senam jantung sehat, pemeriksaan dan edukasi kesehatan, serta konsultasi langsung dengan dokter.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya